• Home
  • About Me
  • Categories
    • Travelling
    • Beauty
    • Finance
    • Personal Thought
  • Welcome!
    • About Me
    • Annisa’s Tumblr
    • Personal Thought
    • Pernikahan
    • Beauty

Ideannisa

Personal Blog by Finastri Annisa

Event, Islamic Thought

Kajian Hijabers Community Februari 2017 | Review

March 1, 2017 Comment : 1

Assalammualaikum Sahabat Muslimah. Hari Sabtu 25 Februari 2017 kemarin, apa saja aktivitas kalian? Alhamdulillah saya masih bisa berkesempatan hadir di kajian islam Hijabers Community di minggu kemarin. Cuaca mendukung sekali, alias tidak hujan. Alhamdulillah lebih ringan kaki ini melangkah ke luar rumah untuk menjemput ilmu.

Minggu kemarin, adalah kali kedua saya hadir kajian Hijabers Community. Walaupun yang hadir tidak sebanyak bulan lalu, tapi Masjid Cut Mutia, Jakarta Pusat, masih tetap saja ramai kok oleh para Muslimah Hijabers Community yang semangat-semangat semuanya.

Apalagi, di kajian minggu ini ada yang special, yaitu Kajian Hijabers Community dihadiri dan disponsori oleh Ever-E. Ever-E adalah salah satu vitamin yang baik untuk kesehatan kulit wanita. Alhamdulillah, selain mendapat ilmu yang bermanfaat mengenai kesehatan juga kecantikan kulit dari Tim Ever-E, para muslimah juga mendapatkan goodie bag cantik dari Ever-E. Bisa coba juga produk vitamin Ever-E nya loh.

Goodie Bag dari Ever E, untuk Kajian Hijabers Community kali ini

Tidak hanya itu, di teras masjid Cut Mutia pun tim dari Ever-E sudah menyiapkan test kesehatan kulit gratis. Jadi kita bisa mengetahui seberapa sehatnya kulit kita? Tambah semangat aja kan ikut kajiannya?

Selain itu, di acara kajian kali ini juga ada quiz untuk para muslimah yang hadir. Muslimah bisa mengikuti kontes foto selfie ever-e. Pemenang yang beruntung tentunya mendapatkan hadiah menarik dari Komite HC dan Ever-E.

Nah, yang juga tak kalah penting, Apa saja sih pembahasan kajian kemarin? Yuk simak review-nya dari saya.

Muhasabah Membawa Berkah

Kajian Hijabers Community bulan ini dibawakan oleh Ustd. Asep Fakhri dengan tema Muhasabah Membawa Berkah.

Ustd Asep Fakhri dalam Kajian Hijabers Community, Muhasabah Membawa Berkah

Muhasabah berasal dari bahasa Arab yaitu Hisabun yang artinya menghitung. Secara umum, muhasabah berarti proses kita yang sedang menghitung atau mengevaluasi diri kita sendiri. Ustad Asep Fakhri menyampaikan, bahwa sering kali kita melakukan kritik dan evaluasi terhadap hidup orang lain. Akan tetapi, kita juga lupa bahwa ada diri sendiri yang tentu juga harus dievaluasi.

Kelak di akhirat, Allah akan meminta pertanggungjawaban diri kita sendiri bukan orang lain. Untuk itu, banyak-banyak bermuhasabah adalah hal yang harus kita lakukan. Tentu saja, muhasabah atau evaluasi diri ini tidak hanya dilakukan saat memasuki tahun baru atau masa-masa baru saja. Muhasabah bisa kita lakukan kapanpun saat atau sesudah kita melakukan amalan.

Analoginya seperti dalam perlombaan mobil balap. Dalam perlombaan mobil balap pasti harus dilakukan Pit Stop. Termasuk dalam hidup kita sekalipun harus ada Pit Stop. Pit Stop dalam hidup kita ibaratnya seperti pemberhentian sejenak dan bernafas agar tidak kelelahan untuk maju kembali menuju tujuan sebenarnya. Untuk itulah muhasabah dibutuhkan agar dalam hidup senantiasa ada perbaikan terus menerus menuju lebih baik.

Menurut Ustad Asep Fakhri dalam kajian Hijabers Community kemarin, muhasabah dapat dilakukan di dua hal yaitu sebelum beramal dan sesudah beramal. Untuk itu, muhasabah tentu suatu proses terus menerus yang harus dilakukan dalam hidup.

Pict from Pinterest

Sebelum beramal, kita bisa menanyakan terlebih dahulu kepada diri kita:

  1. Mampukah kita melaksanakan amalan tersebut?
  2. Apakah amalan atau aktivitas yang kita lakukan sudah sesuai dengan syariat islam?
  3. Apakah amalan yang akan kita laksanakan sudah ikhlas karena Allah atau karena hal-hal lainnya yang bisa mengurangi pahala kita?

Hal-hal tersebut tentunya harus dilakukan sebelum kita beramal bukan setelah atau saat aktivitas tersebut sudah kita lakukan. Tentunya, dalam islam syariat harus didahulukan. Untuk itu, memperjelas syariah, mempelajarinya adalah hal yang harus dilakukan. Karena tanpa ilmu, tentu amalan bisa keliru dan menyimpang.

Setelah beramal, tentu kita juga bisa melakukan muhasabah kembali. Pertanyakan ke-tiga hal berikut saat bermuhasabah setelah beramal:

  1. Adakah ketataan yang kita abaikan atau lewatkan (tidak sesuai syariah)
  2. Apakah yang kita tinggalkan atau abaikan adalah sesuatu yang buruk atau lebih baik jika ditinggalkan?
  3. Apakah hal tersebut mubah atau diperbolehkan dalam islam?

Pertanyaan-pertanyaan tersebut tentu saja sebagai proses kita untuk melakukan amalan lebih baik di selanjutnya. Pertanyaan-pertanyaan tersebut, tanyakanlah kepada diri kita, dan hanya diri kita yang bisa menjawabnya secara tepat.

Selain sesudah dan sebelum beramal, para ulama juga menyarankan agar muslim-muslimah bisa melakukan muhasabah di waktu pagi dan petang sambil berdzikir mengingat Allah SWT. Muhasabah juga tentunya bisa kita lakukan secara berkala dan dilakukan secara konsisten.

Terkadang, sebagai manusia kita pun sering lalai dan kembali lagi menuju perbuatan yang serupa. Akhirnya, muhasabah menjadi sia-sia. Agar tidak terulangi dan bisa konsisten dalam perubahan lebih baik, maka hal-hal ini bisa kita lakukan:

  1. Identifikasi perbuatan apa yang harus dilakukan dan dievaluasi?
  2. Apa penyebab yang membuat kita selalu mengulangi kesalahan perbuatan tersebut?
  3. Persiapkan langkah atau cara yang tepat untuk menanggulangi kesalahan atau amalan buruk tersebut!
  4. Tanamkan rasa malu kepada Allah, bahwa Allah Maha Melihat, Mendengar, Mengetahui apa-apa yang kita lakukan. Dan kelak seluruhnya akan dimintai pertanggungjawaban.

Bagaimana dengan Muhasabah Diri Kita?

Muslimah, lantas bagaimana dengan muhasabah diri kita? Sudahkah kita melaksanakan muhasabah dalam keseharian hidup kita? Yuk, sebelum evaluasi orang lain, kita cek ke dalam diri kita, sudahkah kita bermuhasabah?

Itulah yang bisa saya review dari kajian kemarin. Semoga bermanfaat ya. Jangan lupa untuk mengikuti dan hadir di kajian Hijabers Community selanjutnya. Ingin tau informasinya supaya tidak ketinggalan? Pantau terus sosial media Hijabers Community ya.

Wassalammualaikum Wr Wb.

Pict from Pinterest

You might also enjoy

MEMBANGUN KELUARGA KUAT DI ERA INDUSTRI 4.0
SABTU SPESIAL BERSAMA BLOGGER DAY 2018 DI HOTEL ASHLEY JAKARTA
INSPIRASI CANTIK, Z WOMAN TALK BERSAMA FUTRI ZULYA
Previous:
Langkah Lengkap Memulai Bisnis Online di Instagram
Next:
Benarkah Muslimah Itu Lemah?

Comments

  1. Helena says

    March 6, 2017 at 4:35 pm

    Makasih liputannya Cha. Aku udah lamaaa ga ikut pengajian seperti ini. Sering-sering nulis ya

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Me

About Annisa

Annisa is Digital Marketing Lecturer and Practitioners who loves blogging and writing. You can contact Annisa by mail at finastricha@gmail.com

Read this blog at your mail

Enter your mail

Follow Annisa

SEARCH

Artikel Lainnya

Categories

Ideannisa Podcast

Dewaweb


Instagram post 17896984779189173
Kebahagiaan kecil di tengah carut-marutnya bulan Maret 2025. Dapet tikel Halal Bihalal Kasualnya Maliq & bangga aku tuh menang war 😂

Bukber bareng @dessentialsteam plus nonton konser intimate bareng sesama pecinta @maliqmusic. Tiga jam penuh nyanyi, senyum, dan recharge ❤️🫰🏻

✨ Gak apa apa gak keliatan jelas di foto tapi beneran ada di situ juga udah happy banget 😇

Instagram post 18051100942926075
Pertama kalinya travelling ke Jepang pas Juni 2024 lalu, rasanya pengen balik lagi😭Eksplor lagi tempat-tempat seru, bersejarah, dan unik.

Jadi, waktu saya dan suami untuk eksplor Jepang ga banyak. Tapi kita sempet untuk menjelajah ke beberapa kota & wilauah. Mulai dari Osaka, Kyoto, Otsu, Nara, dan Kobe. 

Aku gak expect bisa mampir ke Otsu. Saat perjalanan dari Osaka naik JR pun kami sempat salah jalan dan bingung ada dimana. Otsu ini, Salah satu kota yang bakal aku inget terus vibesnya sepanjang hidup😂 Kota kecil, sepi, ga banyak orang apalagi lalu lalang kendaraan. Tapi, di Otsu ini ternyata banyak hidden gems. Ada danau biwa yg merupakan danau terbesar di Jepang, sampai salah satu kuil tertua yaitu Enriyakuji. Entah darimana suami saya research tempat-tempat ini. Tapi, di kota ini saya bener-bener bisa menikmati Jepang dari sisi yang berbeda, jauh dari hingar bingar pusat kota seperti Tokyo atau Osaka.

Buat orang yang lebih suka suasana santai, sepi, bisa menikmati suasana, tempat-tempat yg saya sebut ini sangat cocok. Kami gak pergi ke tempat-tempat viral, karena menghindari keramaian, antrian dan penuh sesak dengan banyaknya turis. Jiwa introvert kami meronta-ronta kalau ada di keramaian yg penuh sesak begini😆

Well, aku coba list lagi beberapa tempat ini siapa tahu kamu mau berkunjung juga yah:

Otsu
✅ Naik cablecar Sakamoto
✅ Enriyakuji Temple

Nara
✅ Itsuen Garden
✅ Todaiji Temple (Harus ke belakang & naik ke atas buat pemandangan yg lebih keren - Nigatsudo)

Kobe
✅ Kitano Kobe (Jepang Rasa Eropa🫶)
✅ Jangan lupa keliling Kobe dengan city bus yang very cutsy

Sebenernya banyak yg saya kunjungin, tapi itu dalah satu yg mungkin ga banyak disebut orang-orang, dan cenderung gak ramai turis global, lebih banyak lokal❤️😇

Boleh share rekomendasi tempat lain yang menurut kamu menarik di Jepang yah...

#HiddenGemJepangku @jntoid #jntoid

Instagram post 18297600640231697
Terima kasih 1,5 tahunnya @univ_indonesia ✨
-----
Veritas - Probitas - Iustitia
(Kejujuran - Kebenaran - Keadilan)

Proud to be Yellow Jacket Family!

Instagram post 17921511950905802
Nyobain Trial Class @abccookingstudio_id bikin Ham Cheese & Mocha Roll bareng @utamidamimo. Dari percakapan random jadi juga baking-bakingan setelah nunda berminggu-minggu, dan akhirnya di Minggu pagi yg super effort ini kejadian 😂

Next, nyobain resep apa lagi ya?

Instagram post 18343503850187256
Japan when it rains ☔️☔️⛈️⛈️🌧️🌧️

Instagram post 18082378198442495
Kota terakhir yang kami kunjungi di Jepang, adalah Kobe. Waktu edit video ini sedih sebenarnya, karena malam ke 4 ini jadi malam terakhir di Jepang.

Selain berkunjung ke rumah teman yang sedang kuliah di sana, sebelumnya kami berkeliling Kobe dengan bis ternyata jadi pengalaman yang unik. Kota yang antik karena ada percampuran budaya Jepang dan Eropa.

Belum ke Kobe, kalau belum Jalan jalan di Kobe Port serta berkeliling di kawasan Kitano-cho melihat rumah-rumah mantan dubes Eropa di Jepang. Kobe tidak terlalu ramai, hangat, dan tentram rasanya berada di sini.

Oya, tidak lupa juga mampir ke Masjid Kobe yang katanya masjid pertama di Jepang 😊 

Malam terakhir ini, setelah dari Kobe kami kembali ke Osaka dan disambut dengan hujan yang cukup deras sampai pagi. 

Kalau ada rezeki lagi, ingin kembali Jepang dan mampir ke Kobe 🙂

#kobe #kobejepang #japan #kobeport #kobeporttower 
#kitanocho #kitanochokobe

Instagram post 17886763110063758
Day 3 in Japan - Nara

Sampai di Nara, kami disambut dengan adanya Matsuri, semacam festival yang diadakan di sekitaran Stasiun Nara.

Festival ini juga semacam upacara persembahan untuk dewa dengan membawa bunga Lili langka yang katanya hampir punah.

Berlanjut ke Nara Park untuk bermain dengan rusa-rusa yang sangat "sopan", karena selalu menunduk saat kita menunduk 😀

Sekitar 2Km dari Nara Park, ada taman bagus yang dekat juga dengan Todayji Temple.

What a beautiful city, Nara!

Instagram post 17982117953700696
Kyoto, Japan🍃🇯🇵
----
Just seeing this in Japan makes me happy. It truly is the literal meaning of a peaceful and serene city.

#Jepang #Japan #Kyoto #sightseeing #sightseeingjapan #kyotojapan🇯🇵


Design by SkyandStars.co