• Home
  • About Me
  • Categories
    • Travelling
    • Beauty
    • Finance
    • Personal Thought
  • Welcome!
    • About Me
    • Annisa’s Tumblr
    • Personal Thought
    • Pernikahan
    • Beauty

Ideannisa

Personal Blog by Finastri Annisa

Productivity and Business

9 Kesalahan Fatal yang Harus Dihindari Saat Memulai Bisnis

October 27, 2017 Comments : 2

Memulai bisnis bisa diandaikan seperti mengendarai truk yang mengangkut emas sambil menuruni bukit.Jika Anda bisa mengendalikan laju truk, maka Anda bisa pulang dengan selamat dan menikmati keuntungan dari emas tersebut. Namun, apabila Anda tidak bisa mengendalikan laju kendaraan Anda, maka Anda akan berakhir dengan jatuh ke dalam jurang. Ya, berbisnis tidak sekedar memiliki modal kemudian membuka usaha.Ada beberapa hal yang perlu Anda pelajari agar usaha bisa berkembang dan berjalan dengan lancar dalam waktu yang lama.Di antaranya, ada beberapa kesalahan yang harus Anda hindari agar tidak mengganggu jalannya bisnis Anda. Cek detailnya di bawah ini!

  1. Berpikir bahwa membuat rencana, tujuan, dan sasaran bisnis bukan prioritas

Hal tersebut adalah salah besar! Memulai suatu perjalanan tanpa mengetahui arah tujuan akan membuat Anda berakhir dengan tersesat. Begitu pula dengan berbisnis. Memulainya tanpa terlebih dahulu menentukan rencana, tujuan, dan sasaran bisnis akan membuat jalan kesuksesan Anda terhambat. Anda perlu menuliskan apa yang diinginkan dan hendak dicapai. Dari sinilah, Anda bisa menentukan strategi dan taktik untuk bisa mencapainya. Selain itu, Anda juga perlu beradaptasi dengan lingkungan bisnis dan perubahannya agar bisa menyesuaikan dengan alur bisnis Anda.

  1. Terburu-buru dan berusaha melakukan banyak hal dalam satu waktu

Andaikan berbisnis seperti maraton, bukan sprint atau lari cepat.Sebagai pebisnis pemula, Anda perlu berlari sembari memberikan sedikit jeda di antaranya agar Anda bisa beristirahat. Jika tidak, maka Anda akan cepat kelelahan sehingga berakhir tidak bisa menjalankan bisnis. Yang paling buruk adalah Anda akan cepat kehabisan bahan produksi padahal barang jadinya belum terjual habis. Ujung-ujungnya Anda akan mengalami kerugian. Anda bisa mencoba membuat timeline atau jadwal baik dalam jangka waktu pendek maupun panjang menyesuaikan kemampuan bisnis Anda.

  1. Mengambil pinjaman modal tanpa pertimbangan

Modal merupakan faktor mendasar yang penting dalam mempengaruhi apakah bisnis bisa berjalan atau tidak.Seorang pebisnis bisa memperoleh modal dari berbagai sumber, mulai dari kantong pribadi hingga pinjamanmelalui aplikasi kredit tanpa kartu kredit. Apabila Anda hendak mengambil pinjaman modal, pastikan bahwa jumlah yang Anda ambil tidak berlebihan dan disesuaikan dengan kebutuhan menjalankan bisnis Anda. Pertimbangkan bahwa pinjaman modal yang Anda ambil haruslah jumlah yang Anda yakin bisa dikembalikan dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Jika Anda mengambil pinjaman tanpa pertimbangan terlebih dahulu, maka hal ini bisa mengganggu jalannya usaha.

  1. Menggunakan keuntungan usaha untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

Pebisnis yang baik harus menerapkan sistem manajemen keuangan yang baik pula.Keuntungan dari usaha harus disimpan ke dalam kas agar nanti bisa digunakan untuk memenuhi segala kebutuhan terkait usaha Anda, bukan kebutuhan pribadi Anda.Terutama untuk menghadapi hal-hal yang tidak terduga. Contohnya, ketika mesin produksi mengalami kerusakan, maka uang simpanan di kas bisa digunakan untuk biaya reparasi agar usaha Anda tetap bisa berproduksi dan berjalan. Terkadang, keuntungan usaha juga akan digunakan untuk membayar pinjaman, baik pinjaman tunai dari bank maupun pinjaman pribadi online. Jika situasi memang memaksa Anda untuk mengambil uang kas usaha, maka pastikan untuk menganggapnya sebagai pinjaman yang perlu Anda kembalikan suatu hari nanti.Selain itu, Anda perlu membuat rekening pribadi dan rekening bisnissecara terpisah untuk mengurangi resiko Anda secara tidak sadar menggunakan simpanan bisnis untuk kebutuhan pribadi.

  1. Memilih struktur bisnis yang salah ketika mendaftarkan usaha

Ingat bahwa memulai suatu bisnis akan melibatkan urusan administrasi terkait pendaftaran dan perijinan usaha. Tipe bisnis yang akan Anda jalankan nantinya akan mempengaruhi bagaimana Anda menjalankan usaha dan ketentutan pajak yang mengikutinya. Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan seseorang yang paham mengenai struktur bisnis dan hukum untuk memberikan masukan mengenai struktur bisnis yang sesuai dengan perusahaan Anda dan ketentuan yang harus Anda jalani kedepannya.

  1. Tidak mendaftarkan usaha secara benar

Seperti telah disebutkan sebelumnya bahwa urusan administrasi perijinan sangatlah penting dalam memulai suatu bisnis.Pertama, Anda juga perlu memastikan bahwa usaha yang Anda jalankan merupakan usaha yang legal dan tidak melanggar hukum.Kedua, lengkapi semua dokumen perijinan jangan sampai ada yang terlewatkan.Jika tidak, maka Anda harus bersiap menjalani inspeksi di tengah menjalankan bisnis, bahkan berakhir dengan penutupan usaha. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan hal lain yaitu penamaan bisnis. Trademark merupakan hal yang sangat riskan di dalam bisnis. Jangan sampai Anda menggunakan nama bisnis yang sudah didaftarkan dan menggunakan trademark mereka. Jika tidak, Anda harus bersiap mendapatkan tuntutan hukum di kemudian hari.

  1. Tidak menghargai pelanggan

Di dalam setiap usaha, pembeli atau pelanggan adalah raja. Pebisnis dan pelanggan saling bergantung sama lain. Reputasi sangat mempengaruhi kesuksesan bisnis, terutama apabila Anda memulai usaha di sektor jasa. Sekali Anda mendapatkan nama buruk terhadap pelanggan, maka kepercayaan mereka terhadap bisnis Anda akan hilang selamanya. Terlebih lagi di era teknologi seperti saat  ini, sekali reputasi buruk bisnis Anda menyebar di dunia maya, maka akan sulit untuk memperbaikinya. Bahkan, Anda bisa kehilangan reputasi di mata banyak orang yang belum menjadi pelanggan Anda.Jika memang Anda melakukan kesalahan ketika memberikan pelayanan kepada pelanggan, maka pastikan untuk segera mungkin meminta maaf dan memberikan ganti rugi yang selayaknya.

  1. Senang berbisnis sendiri dan tidak membangun jaringan bisnis

Apapun yang Anda lakukan pasti akan terasa lebih mudah apabila dilakukan secara bergotong royong, termasuk berbisnis. Buat apa menguras tenaga sendiri apabila Anda bisa membagi tanggung jawab kepada seseorang yang lebih ahli agar hasilnya lebih efektif? Ketika ingin mengembangkan bisnis, maka membangun jaringan bisnis merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Anda perlu bekerja sama dengan berbagai mitra untuk memperluas jaringan bisnis Anda. Jangan berpikir bahwa Anda akan merugi untuk membayar tenaga tambahan. Modal yang Anda keluarkan di awal pada akhirnya akan kembali kepada Anda ketika bisnis yang Anda kembangkan bisa menghasilkan keuntungan lebih. Menutup pintu kemitraan sama saja dengan menutup kesempatan untuk mengembangkan bisnis Anda.

  1. Tidak mempersiapkan perubahan gaya hidup dengan orang di sekitar Anda

Terakhir, Anda juga jangan sampai mengesampingkan kehidupan personal. Ketika Anda hendak memulai bisnis, Anda harus sadar bahwa mau tidak mau akan mempengaruhi gaya hidup Anda. Contohnya, Anda mungkin akan lebih banyak menghabiskan waktu di kantor dibandingkan di rumah. Atau, Anda kehilangan waktu di akhir minggu untuk bisa mengejar target produksi. Secara otomatis Anda akan kehilangan waktu bersama keluarga atau orang terdekat Anda. Jadi, pastikan untuk memberikan mereka pemahaman sejak awal bahwa Anda tengah serius menjalani bisnis Anda dan kemungkinan besar akan jarang menghabiskan waktu dengan mereka. Jangan sampai Anda mengabaikan poin ini. Jika Anda sampai menyakiti hati mereka, maka Anda akan kehilangan orang-orang terdekat yang akan mendukung Anda jika Anda tengah mengalami kesulitan.

Pastikan bahwa Anda menghindari kesalahan-kesalahan di atas agar bisnis yang hendak Anda jalankan bisa sukses kedepannya.

You might also enjoy

7 HAL YANG SAYA LAKUKAN UNTUK MENINGKATKAN SKILL DAN KUALITAS DIRI
MENGEMBANGKAN BISNIS DAN BERTAHAN DI TENGAH PANDEMI
Cerita Chiquesta : Saat Produk Kami Hilang dan Pelajaran yang Berharga
Previous:
Sun Life Financial Siapkan Generasi Lebih Baik Lewat Pendidikan Anak
Next:
Generasi Millenial Jauhi Narkoba, Dekati Content Positif

Comments

  1. Nelly says

    October 28, 2017 at 4:46 am

    Selalu ingin berbisnis tapi tetep aja ga berani memulai. Nice info Mbak ^^
    Makasih sharingnya yah 🙂

    Reply
  2. cewek jepang says

    November 6, 2018 at 4:41 pm

    Mampir disini karena ada temen share postingan ini.
    Dan emang keren, memberi pencerahan min hehe.

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Me

About Annisa

Annisa is Digital Marketing Lecturer and Practitioners who loves blogging and writing. You can contact Annisa by mail at finastricha@gmail.com

Read this blog at your mail

Enter your mail

Follow Annisa

SEARCH

Artikel Lainnya

Categories

Ideannisa Podcast

Dewaweb


Instagram post 17896984779189173
Kebahagiaan kecil di tengah carut-marutnya bulan Maret 2025. Dapet tikel Halal Bihalal Kasualnya Maliq & bangga aku tuh menang war 😂

Bukber bareng @dessentialsteam plus nonton konser intimate bareng sesama pecinta @maliqmusic. Tiga jam penuh nyanyi, senyum, dan recharge ❤️🫰🏻

✨ Gak apa apa gak keliatan jelas di foto tapi beneran ada di situ juga udah happy banget 😇

Instagram post 18051100942926075
Pertama kalinya travelling ke Jepang pas Juni 2024 lalu, rasanya pengen balik lagi😭Eksplor lagi tempat-tempat seru, bersejarah, dan unik.

Jadi, waktu saya dan suami untuk eksplor Jepang ga banyak. Tapi kita sempet untuk menjelajah ke beberapa kota & wilauah. Mulai dari Osaka, Kyoto, Otsu, Nara, dan Kobe. 

Aku gak expect bisa mampir ke Otsu. Saat perjalanan dari Osaka naik JR pun kami sempat salah jalan dan bingung ada dimana. Otsu ini, Salah satu kota yang bakal aku inget terus vibesnya sepanjang hidup😂 Kota kecil, sepi, ga banyak orang apalagi lalu lalang kendaraan. Tapi, di Otsu ini ternyata banyak hidden gems. Ada danau biwa yg merupakan danau terbesar di Jepang, sampai salah satu kuil tertua yaitu Enriyakuji. Entah darimana suami saya research tempat-tempat ini. Tapi, di kota ini saya bener-bener bisa menikmati Jepang dari sisi yang berbeda, jauh dari hingar bingar pusat kota seperti Tokyo atau Osaka.

Buat orang yang lebih suka suasana santai, sepi, bisa menikmati suasana, tempat-tempat yg saya sebut ini sangat cocok. Kami gak pergi ke tempat-tempat viral, karena menghindari keramaian, antrian dan penuh sesak dengan banyaknya turis. Jiwa introvert kami meronta-ronta kalau ada di keramaian yg penuh sesak begini😆

Well, aku coba list lagi beberapa tempat ini siapa tahu kamu mau berkunjung juga yah:

Otsu
✅ Naik cablecar Sakamoto
✅ Enriyakuji Temple

Nara
✅ Itsuen Garden
✅ Todaiji Temple (Harus ke belakang & naik ke atas buat pemandangan yg lebih keren - Nigatsudo)

Kobe
✅ Kitano Kobe (Jepang Rasa Eropa🫶)
✅ Jangan lupa keliling Kobe dengan city bus yang very cutsy

Sebenernya banyak yg saya kunjungin, tapi itu dalah satu yg mungkin ga banyak disebut orang-orang, dan cenderung gak ramai turis global, lebih banyak lokal❤️😇

Boleh share rekomendasi tempat lain yang menurut kamu menarik di Jepang yah...

#HiddenGemJepangku @jntoid #jntoid

Instagram post 18297600640231697
Terima kasih 1,5 tahunnya @univ_indonesia ✨
-----
Veritas - Probitas - Iustitia
(Kejujuran - Kebenaran - Keadilan)

Proud to be Yellow Jacket Family!

Instagram post 17921511950905802
Nyobain Trial Class @abccookingstudio_id bikin Ham Cheese & Mocha Roll bareng @utamidamimo. Dari percakapan random jadi juga baking-bakingan setelah nunda berminggu-minggu, dan akhirnya di Minggu pagi yg super effort ini kejadian 😂

Next, nyobain resep apa lagi ya?

Instagram post 18343503850187256
Japan when it rains ☔️☔️⛈️⛈️🌧️🌧️

Instagram post 18082378198442495
Kota terakhir yang kami kunjungi di Jepang, adalah Kobe. Waktu edit video ini sedih sebenarnya, karena malam ke 4 ini jadi malam terakhir di Jepang.

Selain berkunjung ke rumah teman yang sedang kuliah di sana, sebelumnya kami berkeliling Kobe dengan bis ternyata jadi pengalaman yang unik. Kota yang antik karena ada percampuran budaya Jepang dan Eropa.

Belum ke Kobe, kalau belum Jalan jalan di Kobe Port serta berkeliling di kawasan Kitano-cho melihat rumah-rumah mantan dubes Eropa di Jepang. Kobe tidak terlalu ramai, hangat, dan tentram rasanya berada di sini.

Oya, tidak lupa juga mampir ke Masjid Kobe yang katanya masjid pertama di Jepang 😊 

Malam terakhir ini, setelah dari Kobe kami kembali ke Osaka dan disambut dengan hujan yang cukup deras sampai pagi. 

Kalau ada rezeki lagi, ingin kembali Jepang dan mampir ke Kobe 🙂

#kobe #kobejepang #japan #kobeport #kobeporttower 
#kitanocho #kitanochokobe

Instagram post 17886763110063758
Day 3 in Japan - Nara

Sampai di Nara, kami disambut dengan adanya Matsuri, semacam festival yang diadakan di sekitaran Stasiun Nara.

Festival ini juga semacam upacara persembahan untuk dewa dengan membawa bunga Lili langka yang katanya hampir punah.

Berlanjut ke Nara Park untuk bermain dengan rusa-rusa yang sangat "sopan", karena selalu menunduk saat kita menunduk 😀

Sekitar 2Km dari Nara Park, ada taman bagus yang dekat juga dengan Todayji Temple.

What a beautiful city, Nara!

Instagram post 17982117953700696
Kyoto, Japan🍃🇯🇵
----
Just seeing this in Japan makes me happy. It truly is the literal meaning of a peaceful and serene city.

#Jepang #Japan #Kyoto #sightseeing #sightseeingjapan #kyotojapan🇯🇵


Design by SkyandStars.co