• Home
  • About Me
  • Travelling
  • Beauty
  • Finance
  • Personal Thought
  • Welcome!
    • About Me
    • Annisa’s Tumblr
    • Personal Thought
    • Pernikahan
    • Beauty
  • Download Freebies

Ideannisa

Personal Blog by Finastri Annisa

Islamic Thought

KARAKTER HEBAT ANAK, DIBALIK AKTIVITAS MEMANAH

February 11, 2018 Comments : 12

Saya pernah membaca sebuah hadist, Dari Abi Rafi’, dia bertanya,”Ya Rasulullah, apadaha ada kewajiban atas kita terhadap anak kita, sebagaimana kewajiban anak kepada kita?”. Rasulullah SAW menjawab,”Ya, hak anak atas ayahnya adalah diajarkan membaca, berenang dan memanah”. (HR Bukhari Muslim).

Saat itu saya selalu berpikir tentang mengapa harus memanah, berkuda, dan berenang? Apakah mungkin ini erat kaitannya dengan konteks sejarah Rasulullah dulu, dimana kemampuan tersebut wajib dimiliki agar dapat berperang. Di masa tersebut, berperang secara fisik adalah suatu keniscayaan dalam sosial politik masyarakat. Namun, terlepas dari hal tersebut saya pun mendapat wawasan baru mengenai aktivitas memanah. Apalagi saat ini, bukan hanya umat islam saja yang berlatih dan berolahraga memanah.

Terlebih setelah membaca tulisan Bunda Yessy Yanita Sari (Doktor dalam Bidang Pendidikan) dan Defrizal Siregar (Coach Panahan) di dalam buku yang berjudul “Membidik Karakter Hebat”  yang mengulas tentang aktivitas memanah dan dikaitkan dengan parenting. Ternyata dibalik aktivitas memanah, terdapat banyak sekali rahasia dalam mendidik dan mengembangkan karakter anak. Memanah bukan hanya sekedar aktivitas melepaskan busur saja namun melatih tumbuh karakter yang sangat positif bagi anak-anak.

Baca juga : Cara Menambah Koleksi Buku Murah dan Bagus 

Mendidik Karakter Anak Lewat Aktivitas Memanah

Di bagian pertama buku, penulis mengungkapkan tentang pentingnya memberikan pendidikan karakter bagi anak. Sejatinya, seorang anak adalah pembelajar dan meneladani apa yang dilihatnya sehari-hari. Jika orang tua tidak memberikan pendidikannya pada anak, maka ia akan belajar dari yang lain, belajar dari lingkungan, belajar dari apa yang ia lihat dan rasakan. Bunda Yessy membukanya dengan memberikan sebuah cerita, bagaimana ia melihat seorang anak yang mengambil makanan dari orang dengan mulutnya langsung, bukan dengan tangan. Tak salah seorang anak melakukan hal tersebut, karena selama ini ia belajar dari Anjing.

Untuk itulah, menurut penulis, mendidik karakter hebat pada anak tak sekedar membiarkannya begitu saja. Orang tua perlu turun tangan dan memikirkan cara agar anak tumbuh dan berkembang sesuai dengan akhlak yang baik. Tak mungkin sekedar dibiarkan begitu saja. Dan penulis mengungkapkan bahwa salah satu proses pendidikan karakter anak dapat dilakukan melalui aktivitas memanah.

Di dalam bukunya, penulis mengungkapkan bahwa ada beberapa manfaat yang diperoleh dari aktivitas memanah. Diantaranya adalah :

  1. Melatih Kecerdasan Spiritual
  2. Menyehatkan Badan
  3. Meningkatkan Kecerdasan
  4. Sebagai Sarana Hiburan
  5. Mengubah Pola Pikir
  6. Mengendalikan Diri
  7. Meningkatkan Ketangguhan Mental
  8. Meningkatkan Kepercayaan Diri
  9. Memberikan Sebuah Rasa Pencapaian
  10. Mengajarkan Anak Mencapai Tujuan
  11. Sesuatu yang Hebat (Identik dengan sosok Hero)

11 manfaat tersebut tentu saja akan dicapai jika anak berlatih secara rutin dan menjadi kelihaian tersendiri. Penulis mengatakan bahwa pada awalnya mungkin anak akan merasa tidak nyaman, bosan, atau bingung tentang aktivitas memanah. Tetapi, tentu saja orang tua harus bersabar dan mengajak anak untuk bisa merasa senang dengan aktivitas ini. Perlahan, mereka akan bisa merasakan kebahagiaan dan menikmatinya.

Tenang tak mudah berang. Fokus pertanda serius. Berani menunjukkan jati diri. Menang agar berjuang, Coach Defrizal.

Coach Defrizal adalah seorang pelatih panahan dan Presiden Indonesia Archery Schools Program (INASP), mengatakan bahwa ada empat karakter yang bisa dilatih melalui aktivitas memanah pada anak-anak. Artinya aktivitas ini merupakan aktivitas character building yang baik dilakukan.

  • Calm “Tenang”, Ketenangan diperoleh dari pengendalian diri. Seorang pemanah akan bisa memanah dengan baik jika ia tenang terlebih dahulu. Dalam hal ini, seseorang juga belajar untuk tidak mudah untuk reaktif, emosional, sehingga mampu mengendalikan hawa nafsu.
  • Fokus adalah karakter yang juga dibangun dari aktivitas memanah. Aktivitas memanah ini juga membutuhkan kefokusan dan tidak mudah terganggu dengan hal lainnya. Jika otak memfokuskan pada satu aspek, maka keberhasilan akan dicapai
  • Brave “Berani”. Menarik busur panah tentu saja membutuhkan keberanian. Jika tidak ada keyakinan dan keberanian maka busur tidak akan terlepas dan tidak akan sampai pada titik target.
  • Win “Menang” adalah harapan semua orang. Untuk itu dari aktivitas panahan, kita bisa melatih anak untuk bisa berusaha dan berjuang agar ia bisa mendapatkan apa yang diharapkan sesuai dengan tujuan. Saat melepaskan busur panah tentu saja untuk sampai pada titik yang dituju adalah sesuatu yang diharapkan. Dan saat itulah kemenangan dicapai.

Masing-masing karakter tersebut didetailkan oleh penulis dalam buku, sehingga pembaca dapat mengetahui secara mendetail bagaimana karakter tersebut secara logis dapat tumbuh dan berkembang dalam diri anak-anak. Setelah membaca buku ini pun, mungkin para orang tua akan berpikir tentang aktivitas memanah sebagai ekstrakurikuler tambahan atau les tambahan di sela-sela aktivitas anak lainnya. Banyak orang tua yang mengikutkan anak nya les piano, les aritmatika dsb, dan ketrampilan memanah ini bisa menjadi alternatif apalagi memiliki muatan pendidikan karakter yang tinggi.

Menurut saya buku ini sangat cocok dibaca oleh para orang tua di zaman kekinian yang ingin terus melejitkan potensi dan bakat anak, dengan pendekatan character building. Buku ini juga ditulis dengan bahasa yang ringan dan mudah untuk dibaca, serta terdapat berbagai ilustrasi juga gambar-gambar yang mendukung, sehingga para orang tua dapat menggambarkan bagaimana aktivitas memanah dilakukan oleh anak-anak.

Selain itu, buku ini juga memuat tentang cara praktis belajar memanah dan tak ketinggalan dengan atribut yang harus ada untuk memanah, sehingga bisa mempersiapkan atau mempertimbangkan sebelum aktivitas memanah dilakukan oleh anak-anak.

Buku ini mungkin akan menjadi insipirasi baru bagi orang tua untuk mendidik dan mengembangkan karakter anak. Lebih jauh lagi, mungkin akan menggerakkan para orang tua untuk segera mencari club memanah anak atau belajar memanah bersama anak, demi mendapatkan karakter positif anak sejak dini sebagai bekal di masa depan. Bukankah anak shaleh-shalehah adalah investasi besar orang tua di akhirat kelak?

Informasi mengenai buku | Penulis : Defrizal Siregar dan Yessy Yanita Sari | Penerbit : Gema Insani | Tahun Terbit : Desember 2017 | ISBN : 978-602-250-485-6

 

Previous:
3 DAYA TARIK SOLO YANG PASTI BIKIN KAMU SAYANG SAMA KOTA INI
Next:
Modal Pinjaman Dari Lonify Pinjaman Tanpa Kartu Kredit

You might also enjoy

PENGALAMAN MENGINAP SEMALAM DI THE JOURNEY HOTEL YOGYAKARTA
Review : Innisfree Capsule Recipe Pack Red Kiwi (Exfoliating & Vitality)
Tips Aman Membeli Jersey Belgia di Toko Online

Comments

  1. mpo ratne says

    February 13, 2018 at 4:48 am

    Teman alumni smp dan teman masa kecil ane jadi coach manah. Ha.. Ha.. Ha nyari gratisan minta ajarin die

    Reply
  2. miss dapur says

    February 13, 2018 at 4:50 am

    Manah tidak sekedar melempar busur. Paling hak zaman Miss suka memamah pak ketepel. Terus kabur deh kalau pemilik pohon buah datang

    Reply
  3. Nyi Penengah Dewanti says

    February 13, 2018 at 9:00 am

    Aku belum bisa main panahan Mba, dieh pengen punya bukunya biar bisa belajar memanah.

    Reply
  4. Utie adnu says

    February 13, 2018 at 2:28 pm

    Alhamdulillah di rumah ada mba,,, kemarin2 cuma abinya yg kursus udah gitu beli alat memanah trus melatih anak2 di rumah

    Reply
  5. Nchie Hanie says

    February 14, 2018 at 5:07 am

    Iyaa aktivitas memanah ini emang banyak banget manfaatnya ya, sampe ngetrend di bandung juga ga anak, apalgi ibu2 ikutan ngetrend memanah!

    Reply
  6. Icha faizah says

    February 14, 2018 at 5:36 am

    Kereen bukunya. Tapi emang memanah pun salah satu olahraga yg dianjurkan oleh nabi. Ada 3 olahraga yg dianjurkan oleh nabi. Berkuda, berenang dan memanah.

    Reply
  7. lianny hendrawati says

    February 14, 2018 at 10:29 am

    Belajar memanah memang perlu kesabaran dan ketelatenan. Ternyata banyak manfaatnya ya aktifitas memanah ini.

    Reply
  8. Nova DW says

    February 17, 2018 at 10:14 am

    Manfaat memanah ternyata banyak sekali ya mbak. Tapi jarang nih les memanah kalo di kota kecil kayak tempatku tinggal

    Reply
  9. lendyagasshi says

    February 20, 2018 at 6:29 am

    Alhamdulillah…
    Di dekat rumah ada GOR yang salah satu cabang olahraganya memanah.
    Ada berkuda juga…tapi lebih untuk wisata yaa…

    Dan baru tahu manfaat dari olahraga ini.
    Semoga generasi Muslim saat ini memiliki jiwa dan fisik yang kuat.

    Reply
  10. Ekalagi says

    March 7, 2018 at 7:31 am

    Sayangnya di deket rumahku nggak ada klub memanah 🙁

    Reply
  11. ivonie says

    March 7, 2018 at 11:00 am

    Wah hak memanah nih yang belum diajarkan ke anak saya. Makasih sharingnya mbk

    Reply
  12. prananingrum says

    March 8, 2018 at 1:18 am

    ternyata byk y manfaat memanah…tetangga sebelah rumahku juga les memanah tetapi so far belum tahu banyak manfaatnya tfs ya

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Me

About Annisa

Annisa is blogger who loves writing about lifestyle, life experiences, personal thought, and everything that i want. As digital strategist at non profit organization and digital consultant for another social community, i care for humanity and universality. Annisa can contacted by e-mail finastricha@gmail.com.

Follow Annisa

Community

Blogger Perempuan

SEARCH

Read this blog at your mail

Enter your mail

Top Post

  • 25 PERTANYAAN QnA UNTUK LEBIH MENGENAL SAHABAT
    25 PERTANYAAN QnA UNTUK LEBIH MENGENAL SAHABAT
  • PENGALAMAN KONSULTASI KE DOKTER GIZI, TERNYATA INILAH RESEPNYA AGAR TUBUH LEBIH SEHAT
    PENGALAMAN KONSULTASI KE DOKTER GIZI, TERNYATA INILAH RESEPNYA AGAR TUBUH LEBIH SEHAT
  • 15 PERTANYAAN RANDOM TENTANG DIRI SENDIRI
    15 PERTANYAAN RANDOM TENTANG DIRI SENDIRI
  • PENGALAMAN MENGGUNAKAN L’OREAL PARIS REVITALIFT CRYSTAL MICRO-ESSENCE UNTUK KULIT WAJAH BERMINYAK
    PENGALAMAN MENGGUNAKAN L’OREAL PARIS REVITALIFT CRYSTAL MICRO-ESSENCE UNTUK KULIT WAJAH BERMINYAK

CATEGORIES

Archives


Instagram post 17934028237454721
Sejak kecil, mungkin saat saya sudah masuk TK, ibu saya sering kali membelikan buku-buku cerita bergambar. Mulai dari cerita dari negeri dongeng, kisah-kisah moral, hingga ke kisah-kisah Nabi dan Rasul dalam Islam.

Setiap pergi jalan-jalan, ibu menyempatkan mampir dan mengajak saya ke Toko Buku. Lihat-lihat dan membeli buku yang jadi pilihan saya.

Kebiasaan ini membawa saya jadi senang dengan buku, apalagi sejak mulai lancar membaca. Setiap minggu, saya selalu menagih ibu untuk membelikan majalah Bobo. Kalau ada uang lebih, sesekali saya juga minta dibelikan buku kumpulan cerpen.

Kenangan saat kecil yang suka dengan buku dan sering berimajinasi dengan cerita di dalamnya, membuat saya sadar bahwa saat nanti memiliki anak dan harus berkewajiban mendidik seorang anak, membiasakan anak membaca buku begitu penting.

Mereka tidak akan menyukai buku secara tiba-tiba jika sejak kecil tidak dipancing terlebih dahulu dengan orang tuanya.

Kalau usia saya saat ini masih anak-anak, mungkin aplikasi ini akan jadi salah satu favorit saya dan saya akan minta pada orang tua untuk setiap hari mengizinkan saya membaca buku cerita bergambar lewat aplikasi ini di gadget. Hehehe. Ya, aplikasi buku digital ini bernama Let’s Read.

Di zaman sekarang ini, sebenarnya enak banget. Baik orang tua, guru, pendamping anak, dan anak-anak sangat dimudahkan untuk membaca dan belajar.

Apalagi buku-buku digital yang ada di Let’s Read sangat banyak variannya. Jadi dari satu aplikasi saja, kita bisa memilih jenis cerita apa yang ingin kita bacakan atau anak lihat sendiri melalui aplikasi tersebut.

Anak-anak juga tentu akan senang karena buku digital Let’s Read memiliki gambar ilustrasi yang sangat menarik dan colourfull. Dengan melihat gambarnya saja, mereka sudah bisa berimajinasi dan mendapat wawasan baru.

Yuk ibu-ibu, bunda-bunda kalau mau tahu selengkapnya tentang aplikasi ini, check di blog post terbaru ideannisa.com ya. Selain itu, punya tips apalagi nih biar anak suka baca?

@letsread.indonesia @bloggerperempuan #LetsReadAsia #AyoMembaca #LetsReadxBloggerPerempuan

Instagram post 17880941939028130
Beberapa waktu lalu, di rumah kedatangan si box pink cantik yang udah pasti bisa ketebak dari mana kan? Ya, dari @sociolla.

Kali ini seneng banget, karena punya skincare lengkap untuk merawat kulit supaya lebih terhidrasi.

Jadi isi box ini ada:
❤️ Micellar Water dari @ariul_id
❤️ Body Lotion dari @klorane_idn
❤️ AHC Cleansing Foam dari @koreanaestheticskincare_id
❤️ Hydrating Mist Toner dari @sukinskincare_idn
❤️ Masker dari @mediheal_idn

Super lengkap buat bikin kulit tambah sehat dan lembap.
Tapi jangan salah ya. Supaya kulit bisa terhidrasi dengan baik, gak cukup cuma dengan skincare atau perawatan dari luar aja, tapi juga butuh perawatan dari dalam.

Caranya adalah dengan minum air mineral yang berkualitas dan teruji dengan baik.

Untuk mendukung wanita Indonesia merawat kulit agar selalu merawat kulit dan terhidrasi, Sociolla bersama dengan Aqua Reflections berkolaborasi menghadirkan edisi spesial Sociolla x Aqua Reflections yang botolnya didesign khusus dengan ciri khas Sociolla.

Saya salah satu yang beruntung karena bisa mendapatkan botol @aqua_reflections edisi spesial ini.

Btw, di botol Aqua Reflections x Sociolla ini ada QRCode yang bisa kamu scan juga lho! Ada voucher senilai Rp25.000 untuk belanja di Sociolla.

So, yuk dapetin Aqua Reflectionnya dan belanja skincare favorit kamu untuk menghidrasi kulit di @sociolla.com!

#hydratetoradiate #aquareflectionsxsociolla #sociollaxaquareflections

Instagram post 17892396910792819
Apa pertanyaan yang sering dilontarkan pada pasangan yang sudah menikah lebih dari dua tahun dan belum juga memiliki keturunan?
.
"Belum isi?"
.
"Kenapa belum isi? (Wajahnya sambil kayak bersedih gitu, sambil nepuk-nepuk bahu saya).
.
"Udah dua tahun ya nikah? Yang sabar ya, semangat terus pokoknya! Udah coba minum ini, minum itu..?"
.
Di kesempatan lain, dalam sebuah moment. Ada lagi yang nyeletuk-nyeletuk
.
"Kapan nih, (nyebut nama anaknya) punya temen?"
.
"Kayaknya lo stress deh.."
.
"Lo kerja terus sih, mikirin kerjaan terus, gimana mau jadi"
.
Biasanya sih, saya cuma ketawa. Sambil mengaminkan karena bisa saja emang mereka kasih doa tulus kan. Terus orang-orang ini, menyemangati dan menyuruh bersabar. Sambil ngasih nasihat-nasihatnya.

Ada dua respon sih dari semua itu.

Yang pertama: Terima kasih, sudah memperhatikan dan mendoakan yang terbaik.

Yang kedua, ada satu anggapan dari saya begini.

Kadang, orang lain melihat sepertinya kondisi pernikahan seperti ini menyedihkan. Sudah lebih dari dua tahun menikah belum juga dikaruniai keturunan.

Padahal, realitanya, belum tentu begitu.

Gak selalu, pasangan yang belum memiliki keturunan hidupnya gak sebahagia pasangan yang udah punya keturunan atau keturunan yang banyak.

Yang memiliki keturunan bisa merasa bahagia, bisa juga tidak merasa bahagia. 

Nyatanya ada juga yang stress dan pusing gak karuan setelah memiliki anak, padahal di sisi lain ada yang iri dengan kehidupannya karena ia belum juga dititipkan keturunan.

Menurut saya ini soal mindset dan gimana setiap detik kita bisa bersyukur dengan yang Allah SWT titipkan.

Yang mungkin perlu jadi highlight: life goals dan kebahagiaan masing-masing orang bisa aja berbeda. Gak selalu diukur dengan kacamata dan sudut pandang yang sama.

Jadi, gak semua orang menyedihkan saat belum atau tidak merasakan kebahagiaan yang seperti kita alami. Semua orang hidup dengan versinya, rezekinya, dan jalannya masing-masing.

Termasuk saya dan suami. Ada hikmah dan kebahagiaan lain yang menurut saya, masih Allah berikan untuk kami.

Selagi kita bisa menikmatinya, maka bersyukurlah. Semoga Allah menambah lagi nikmat-nikmat yang lain

Selamat menjalani hidup & bahagia versimu😎

Instagram post 17854740353362128
Mamahku, yang sampai anaknya gede masih suka tanya udah makan atau belum, makan apa, masak apa hari ini? Udah shalat atau belum? Ada aja yang dibawelin tiap ketemu 😂. Dan pastinya selalu berdoa yang terbaik untuk anak-anaknya.

Sebagai anak, mungkin banyak hal yang membuat beliau kecewa atau sedih. Kadang gak sesuai harapan atau keinginan. Tapi, berusaha sekecil apapun yang bisa dilakukan maka akan coba saya lakukan.

Semoga beliau diberikan kesehatan dan kebahagiaan dunia juga akhirat. Aamiinya Rabbal Alamiin.

Selamat Hari Ibu untuk seluruh perempuan dan ibu tangguh negeri ini ❤❤

#hariibu #hariibu2021

Instagram post 17849041115406067
Biasanya berapa lama dalam sehari kamu menatap gadget? Kalau saya, karena tuntutan pekerjaan mungkin bisa lebih dari 6 jam nih sehari.

Apalagi kalau yang ada di layar gadget itu babang Kim Soe Ho, alias Mas Han Ji Pyeong (tim Han Ji Pyeong mana suaranyaa?) Hehehe.

Walaupun itu risiko seorang pekerja digital, menatap layar gadget terlalu lama juga gak bagus. Harus diimbangi dengan mengistirahatkan mata plus konsumsi vitamin atau suplemen mata supaya mata tetap maksimal bekerja maksimal.

Selengkapnya, check di blog terbaru aku yuk di link: https://ideannisa.com/2020/12/01/cara-menjaga-mata-tetap-sehat/

Nah, kalau kamu gimana nih? Berapa lama menatap layar gadget dalam sehari? Dan punya tips tambahan gak biar mata tetap sehat dan gak stress?

Instagram post 18110146072175435
Eh, guys. Mau nanya deh, suka parno gak sih kalau badan tiba-tiba meriang? Apalagi kalau udah bersin-bersin atau batuk. Di tengah pandemi kayak sekarang ini, sedikit aja ada gejala gak enak di badan rasanya suka khawatir. Persis kayak kejadian kemarin, waktu tenggorokan saya sempat sakit. Langsung dalam hati bertanya-tanya, ini kenapa ya? Bukan Covid-19 kan? Untungnya mereda setelah beberapa hari dan gak sampai hilang penciuman.

Tapi kalau terlalu khawatir juga gak baik sih. Mending kita prepare dengan bangun gaya hidup sehat dan bikin hidup kita lebih fit. Misalnya aja, banyakin makan sayur-buah, olahraga ringan setiap hari, jauhi stress, dan lakukan hal yang menyenangkan biar psikis juga sehat.

Selain itu, saya suka tambahin minum suplemen @Vipro-G biar ada booster imun. Soalnya sekarang ini lagi banyak banget aktivitas dan kerja sampai malam. Suplemen ini juga bisa bantu untuk mengurangi radang tenggorokan dan anti radikal bebas.

Tentang pengalaman konsumsi Vipro-G, saya share di blog ya. Check link nya di bit.ly/ideannisa-viprog

Suplemen ini menarik soalnya pas pertama kali lihat, ada foto Raffi Ahmad-nya. Hehehe. Jadi emang ini sesuai dengan orang yang sibuknya kayak Raffi dari subuh-tengah malam.

Kalau kalian sendiri pernah parno-an kayak saya? Hehehe. Gimana cara ngadepinnya?

Instagram post 17900083378625641
Sudah pada tahu belum, kalau sekarang di Traveloka kita udah bisa beli asuransi. Salah satunya adalah beli asuransi dari FWD Life Asuransi Bebas Handal dan Asuransi FWD Cancer Protection, melalui Traveloka Protect.

Asuransi Bebas Handal adalah asuransi kesehatan berbasis syariah yang terjangkau dengan manfaat rawat inap komprehensif. Kontribusinya mulai dari Rp75.000 per bulan dan pilihan manfaat tahunan hingga Rp100 juta.

Sedangkan, FWD Cancer Protection adalah asuransi kanker terjangkau yang memberikan uang pertanggungan 100% saat diagnosis kanker dengan premi mulai Rp10.000 per bulan dan manfaat hingga Rp150 juta.

Waw banget kan, ada asuransi yang bisa kita beli mulai dari Rp10.000 per bulan aja? Jujur kalau saya sendiri, belum pernah membeli asuransi dengan harga premi Rp10.000. Tapi ini tentu sebuah terobosan agar lebih banyak lagi masyarakat yang memiliki proteksi. Thank you ya @fwd_id & @traveloka.

Selengkapnya sudah saya ulas di blog. Plus, ada sedikit ulasan chit chat dengan dr. Falla Adinda yang bahas juga tentang resiko penyakit kanker untuk masyarakat Indonesia. Mampir ya di ideannisa.com

#FWD #AsuransiMudahBeneran

Instagram post 17873375798052308
Menurut Mbak Githa Argasasmita, seorang financial planner, bukan hanya darurat saja yang
penting untuk kita siapkan, apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini.

Asuransi kesehatan dan asuransi jiwa juga penting banget untuk dipersiapkan supaya hidup kita dan keluarga lebih terproteksi.

Tapi sayangnya, banyak masyarakat Indonesia yang belum punya asuransi jiwa dan asuransi
kesehatan gara-gara males ngurus, males baca polis, dan tiap kali butuh urus-urus adminitrasi harus ke kantor asuransinya.

Well, sekarang udah ada cara gampangnya. Kalau kamu mendaftar sebagai nasabah @fwd_id  udah ada fitur eServices di aplikasi FWD MAX yang memudahkan kita urus-urus asuransi. Gak ada lagi tuh alasan ribet atau males keluar rumah buat mengurus asuransi.

Kebetulan, Jumat 16 Oktober 2020, saya ikutan Virtual Blogger & Media Online. Kita bahas apa itu eServices dan apa saja manfaatnya? Termasuk beberapa tips keuangan dari Mbak Githa Argasasmita.

Simak di blogpost terbaru saya, ya!
#FWD #FWDMax #FWDBeda


2021 blog by annisa Design by SkyandStars.co
Back Top

Copyright © 2021 · Yoon Theme on Genesis Framework · WordPress · Log in