• Home
  • About Me
  • Travelling
  • Beauty
  • Finance
  • Personal Thought
  • Welcome!
    • About Me
    • Annisa’s Tumblr
    • Personal Thought
    • Pernikahan
    • Beauty
  • Download Freebies

Ideannisa

Personal Blog by Finastri Annisa

Beauty

PENGALAMAN PERTAMA MENGGUNAKAN BHUMI SKIN CARE UNTUK KULIT BERMINYAK, LANGSUNG JATUH CINTA

January 29, 2020 Comments : 11

Review Skincare untuk Kulit bemrinyak, Bhumi Oily & Acne Series. Sekitar satu bulan terakhir menjelang tahun baru 2020, entah kenapa rasanya males banget buat merawat wajah. Entah karena pas lagi sibuk-sibuknya, jadi pulang ke rumah rasanya pengen langsung rebahan aja. Apa kabar rangkaian skin care yang harusnya dijalani? Banyak ke skip karena lagi males-malesnya. Hehehe. Beruntungnya, saya diingatkan kembali untuk benar-benar merawat kulit setelah mencoba langsung satu skincare lokal yang bernama Bhumi.

Awalnya saya belum benar-benar kenal sama skincare satu ini dan agak under estimate karena sebelumnya jarang menemukan iklannya dan belum banyak beauty blogger atau vlogger yang mereview. Cuma beberapa saja dari produknya yang direview oleh beauty blogger dan vlogger. Tapi, akhirnya saya pun mencoba karena katanya produk ini sungguh alami dan bagus. Apalagi ini Bhumi kan merek lokal yang produknya yang terkenal adalah Multi Targeted All Natural Adoring Face Oil, pernah direview juga oleh Tasya Farasya.

Untuk kulit saya yang cenderung berminyak dan suka muncul beruntusan kecil, saya pun mencoba untuk menggunakan rangkaian skincare untuk kulit berminyak dari Bhumi Oily & Acne-Prone Series. Ada empat rangkaian produk yang saya coba yaitu Bhumi Calendula Oil Control Cleanser, Bhumi Resurface Mild Exfoliating Toner, Bhumi Acid Complex Clearing Serum, dan Bhumi Ceramide Hydra Lock Mouisturizer. Sampai tulisan ini diterbitkan, saya sudah mencoba keempat rangkaian produk tersebut selama kurang lebih satu bulan.

So, berikut ini adalah review dari hasil pemakaian saya selama satu bulan ya! Saya akan review produknya satu persatu. Selamat menyimak dan membacanya.

Step-1: Bhumi Calendula Oil Control Cleanser

Produk Bhumi Calendula Oil Control Cleanser adalah skincare untuk kulit berminyak dalam bentuk facial wash. Produk satu ini mengadung bahan-bahan utama seperti lotus leaf extract, tea tree oil, 2% Salicylic Acid (BHA), serta Zinc. Waktu saya baca kandungannya ada tea tree, ada perasaan senang sekaligus khawatir karena saya pernah mencoba salah satu produk dari merek lain dengan kandungan tea tree, namun jadinya wajah saya agak kemerahan dan perih. Tapi memang tea tree ini bagus untuk mencegah jerawat atau beruntusan plus ngurangin minyak di wajah juga karena salah satu anti bacterial yang bisa mengontrol kadar sebum di kulit plus memperbaiki tekstur wajah.

Saat saya coba, ternyata hasilnya malah menyenangkan, dan tidak ada perih sama sekali atau reaksi negatif lainnya. Wajah juga lebih bersih, lembab, gak ada kering sama sekali, dan berasa fresh banget. Jadi agak heran juga, biasanya produk yang mengandung tea tree suka bikin wajah saya kering dan perih, tapi ternyata ini tidak sama sekali. Mungkin karena kandungan tea tree-nya tidak terlalu dominan ada unsur pelembab alami lainnya dari lotus dan calendula.

Penggunaanya cukup satu kali pump dan sudah cukup untuk membersihkan seluruh permukaan wajah hingga leher. Teksturnya seperti gel, lebih cair, dan bening. Busanya pun tidak terlalu banyak jadi cukup gentle ya, cocok untuk kulit berjerawat dan berminyak yang jangan banyak-banyak busa kalau cuci muka.

Step-2: Bhumi Resurface Mild Exfoliating Toner

Pertama kali menggunakan, saya jatuh cinta sama wanginya yang lembut, perpaduan antara tea tree, lotus, dan calendula. Wanginya benar-benar alami dan menenangkan banget. Untuk kemasannya sendiri, berupa botol pump yang sangat aman dan anti tumpah. Dengan ukuran 90 ml, produk ini bisa dibilang awet dan cukup dipakai sampai sekitar 2 bulanan.

Produk kedua yang saya gunakan setelah facial wash dari Bhumi, adalah toner, skincare untuk kulit wajah berminyak dan berjerawat yaitu Bhumi Resurfacee Mild Exfoliating Toner. Kandungan acidnya tidak terlalu tinggi, yaitu sekitar 2% AHA dan 2% BHA. Sebenarnya untuk kulit normal masih aman-aman saja. Namun, untuk kulit yang sensitif perlu diperhatikan untuk penggunaanya. Termasuk seperti saya, yang kulitnya juga agak sensitif terhadap kandungan tertentu.

Pertama kali menggunakan toner ini, saya merasa agak sedikit perih di wajah. Tapi itu hanya terjadi saat pemakaian saja, setelahnya tidak muncul lagi efek negatif atau peradangan. Malah, saya mendapat hasil beruntusan di wajah saya mulai berkurang dan tidak muncul banyak saat hormon sedang tidak stabil (saat PMS misalnya). Mungkin karena ada kandungan alkoholnya juga yang cukup tinggi dan saya sudah lama tidak menggunakan produk untuk rangkaian exfoliating. Jadi sepertinya di kulit saya awal kali itu,  cenderung kaget dan tidak terbiasa.

Cara penggunaannya saat itu adalah saya menuangkan beberapa tetes toner ini di kapas, lalu mengusapnya di wajah secara perlahan. Tidak dengan digosok-gosok atau diusap secara cepat agar tidak overexfoliate. Saya hanya hanya mengusap secara lembut dan ditepuk-tepukkan saja. Untuk toner ini, saya tidak menggunakannya setiap hari. Mungkin bisa 2-3 kali saja dalam satu minggu.

Yang saya suka dari toner ini, karena toner dari Bhumi ini memiliki kandungan Acnatu Extracts yang memiliki fungsi untuk mematikan bakteri pada jerawat dalam waktu 30 menit saja. Fungsi lainnnya juga sebagai anti-inflammatory yang bisa mengurangi peradangan kemerahan pada jerawat. Ini yang belum saya temui dari toner-toner yang ada, sih!

Tekstur produk ini cair dan berwarna bening. Aromanya juga masih mirip dengan facial cleansernya, namun lebih lembut lagi. Untuk kemasannya sendiri, berupa botol biasa yang  dengan bukaan atas, sehingga cairannya perlu dituang. Dengan ukurannya yang cukup besar yaitu 150 ml, produk ini juga bisa awet berbulan-bulan, apalagi jika tidak digunakan setiap hari, ya!

Step-3: Bhumi Acid Complex Clearing Serum

Bhumi Acid Complex Clearing Serum adalah produk favorit saya dari seluruh rangkaian skincare untuk kulit berminyak dari Bhumi for Oily and Acne Series. Serum untuk kulit wajah berminyak ini memiliki kandungan utama Borage Oil dan Acnatu Extracts yang berfungsi sebagai anti inflamasi, memperbaiki tekstur wajah, mengecilkan pori-pori, dan mampu mengontrol sebum. Sebum sendiri adalah salah satu penyebab yang membuat wajah jadi berminyak dan mudah berjerawat. Selain itu kandungannya Acnatu Extracts juga berfungsi untuk melawan bakteri penyebab jerawat.

Beberapa kandungan lainnya juga sangat powerfull untuk kesehatan wajah, seperti:

  • Sprout GF Extracts (ekstrak campuran kecambah, salah satunya brokoli) sebagai anti aging dan merawat skin barrier
  • Salicylic Acid 2% untuk mengontrol minyak dan membersihkan pori
  • Melembabkan kulit dan menjauhkan kulit dari berbagai gangguan

Saat saya menggunakan serum ini, ternyata teksturnya sangat ringan dan sangat cepat meresak di kulit. Kalau mau digunakan sebelum makeup juga bisa karena gak bikin kulit berminyak dan tidak perih juga. Tapi biasanya, saya sering menggunakannya di malam hari saja. Setelah hampir 1 bulan menggunakan, wajah saya pun lebih bersih dari beruntusan, minyak lebih terkontrol, dan kulit juga terasa lebih kencang

Untuk kemasannya, menggunakan botol pump, tapi agak unik sih. Bisa lihat di foto ya! Ukuran kemasannya sekitar 30 ml dan biasanya saya hanya menggunakannya 1-2 kali pump. Berbeda dengan produk lainnya dari rangkaian Bhumi for Oily & Acne Prone Series, serum ini tidak terlalu terasa aromanya saat digunakan.

Step-4: Bhumi Ceramide Hydra Lock Mouisturizer

Setelah 3 step dilakukan, akhirnya sampailah pada rangkaian terakhir yaitu Bhumi Ceramide Hydra Lock Mouisturizer. Pelembab untuk kulit wajah berminyak ini, merupakan produk berupa gel, namun lebih soft, yang warnanya putih kekuningan dan sangat cepat sekali meresapnya ke dalam kulit. Bahkan langsung terasa lembab dan wangi yang menempel di kulit wajah. Bahkan ada sensasi dinginnya juga, lho!

Kandungan utamanya terdiri dari 4% Niacinamide + 3% GLA, Gyaluronic Acid, Ceramide, Zinc, PCA, Borage Oil, Grapeseed Oil, dan keseluruhannya erupakan bahan natural. Kemasannya agak sedikit berbeda dari ketiga produk sebelumnya. Jadi, kita harus colak-colek nih saat akan mengambil produknya. Jadi pastikan tangan kita benar-benar higienis ya agar tidak mengotori sisa produk yang masih ada di kemasan.

Untuk pemakaiannya, biasanya saya menggunakan di pagi dan malam hari. Kadang pagi suka kelewatan gak dipakai karena buru-buru, tapi malam lebih konsisten kok! Karena produk ini cepat menyerapnya, jadi saya gak khawatir makeup jadi lebih berminyak, karena biasanya kalau pakai pelembab tertentu wajah saya jadi suka kayak kilang minyak. Jadi akhirnya malas pakai pelembab, padahal kulit berminyak juga butuh pelembab dong.

Setelah saya mencoba kurang lebih 1 bulan, semua produk skincare dari Bhumi untuk kulit wajah berminyak dan berjerawat ini, memang kulit gak jadi kinclong langsung ya atau jadi lebih glowing ala-ala artis Korea gitu. Tapi, saya senang karena wajah saya lebih sehat, lebih lembab, lembut, dan tidak terlalu berminyak walaupun pake makeup atau fondation yang agak tebal. Efek samping pemakaian juga tidak ada, seperti breakout, atau kemerahan pun tidak ada. Beruntusan di wajah jadi berkurang dan gak sering muncul-muncul lagi deh.

Memang tidak salah kalau Bhumi memberikan harga yang cukup tinggi pada produk-produknya. Untuk keempat rangkaian produk skincare ini, budget yang harus dikeluarkan adalah sekitar Rp800ribu rupiah. Tapi tentunya sangat worth it, karena saya juga jatuh cinta dan suka dengan produk ini. Apalagi semua produk Bhumi paraben free dan cruelty free.

Semoga review produk skincare untuk kulit berminyak ini bisa bermanfaat untuk kamu yang sedang mencari produk untuk perawatan kulit wajah berminyak dan berjerawat, ya!

Informasi selengkapnya tentang Bhumi bisa kunjungi:

Website Bhumi | Instagram Bhumi | Email: hello@bhumi.co.id

Terima kasih Bhumi, #KulitmuKanvasmu . Kalau kamu, ada juga yang punya pengalaman merawat kulit wajah berminyak dan beruntusan seperti saya? Share di kolom komentar ya.

Previous:
PENGALAMAN MENCOBA WHITE TRUFFLE TONE UP WATER THE PLANT BASE DARI KOREA
Next:
JAJAN KOPI & KENALAN SAMA MESIN EDC SPOTS BY GOJEK

You might also enjoy

REVIEW : ELSHESKIN SEBUM REDUCER SERUM UNTUK KULIT BERMINYAK
DAFTAR HARGA LIPSTIK WARDAH TERBARU SESUAI DENGAN JENISNYA YANG ADA DI PASARAN
5 TIPS MUDAH MERAWAT RAMBUT BAGI YANG BERHIJAB

Comments

  1. Vivi says

    February 3, 2020 at 7:59 am

    Semakin banyak skin care lokal yang muncul di pasaran.
    Bangga juga sayah.

    Reply
  2. Icha Marina Elliza says

    February 3, 2020 at 2:07 pm

    Saya suka sekali sekarang makin banyak skincare lokal yang hadir.
    Jadinya lebih pas di wajah kita karena kondisi iklim tropis yang pasti dikenal oleh produsennya.
    Selain itu, bhumi juga memakai produk alami seperti teatree dan juga lotus. Saya suka skincare yang mengurangi penggunaan bahan kimia. Yang varian selain jerawat apa aja Mba? Kulit saya normal..

    Reply
  3. Dian Restu Agustina says

    February 3, 2020 at 3:27 pm

    Warna kemasan Bhumi Skincare adem ya…ijo pas dengan namanya, bumi, Kaalau harga segitu worthed it lantaran pareban free dan cruelty free. DAn ..produk lokal biasa memang pas untuk kulit tropis kita

    Reply
  4. Reyne Raea says

    February 3, 2020 at 4:19 pm

    Wah baru ya ini Mba? apa saya yang kudet? 😀
    Kemasannya mevvah ya Mba, cuman ini ada untuk tipe kulit normal nggak ya?
    Kulit saya normal cenderung kering sih.

    Btw, bagi saya skin goal saya cukup sehat dan lembab aja sih, nggak aneh-aneh.
    Kalau bisa glowing ya bonus hihihi.

    Soalnya kulit sehat itu asyik aja, bermake up atau enggak, tetap sama-sama nyaman 🙂

    Reply
  5. elva s says

    February 3, 2020 at 10:50 pm

    Aku mau lihat Instagram nya Bhumi,mau lihat produknya lebih jauh.
    Biar nggak penasaran lagi dan semakin yakin buat cobain juga.
    Apalagi rangkaian produknya lengkap,step by step serta tanpa paraben free & cruelty free

    Reply
  6. Devi says

    February 4, 2020 at 4:43 am

    Baru denger produk ini. Kulit wajah suami saya berminyak sekali. Bisa nggak ya dipake untuk laki-laki? Minimal untuk mengurangi minyaknya. Dan untuk saya yang berkulit normal ada juga kah?

    Reply
  7. Mutia Ramadhani says

    February 4, 2020 at 9:51 am

    Cantik itu gak cuma butuh duit yang cukup tapi harus telaten. Salah satunya telaten menggunakan produk perawatan kulit (skincare) dengan beberapa step seperti yg saya baca di blog mba. Meski kadang kesannya rempong dan ribet, tapi kalo sudah dijalani dan dibiasakan, malah jadi sebuah kebutuhan. Nice artikel mba.

    Reply
  8. Dhenok Hastuti says

    February 4, 2020 at 11:27 am

    kisaran harga berapa ya, mbak? #pentinginiiiii 😀 etapi saya butuh yg buat kulit kering sih.. ada ga?

    Reply
  9. Yessi says

    February 5, 2020 at 12:38 am

    Wah produk lokal ya kak. Sy baru denger namanya bhumi. Apa udh ada di pasaran kak. Cocook untuk semua.jenis kulit gk kak

    Reply
  10. Nur Husna Annisa says

    February 5, 2020 at 11:56 am

    Produknya keliatan patut dicoba buat suamiku yang kulitnya berminyak, agar minyak di kulit wajahnya bisa terkontrol dengan baik.

    Reply
  11. Ilham Sadli says

    February 5, 2020 at 3:54 pm

    skincare semacam ini pasti banyak diminati, khususnya untuk mereka yang memiliki kulit yang mudah berminyak

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Me

About Annisa

Annisa is blogger who loves writing about lifestyle, life experiences, personal thought, and everything that i want. As digital strategist at non profit organization and digital consultant for another social community, i care for humanity and universality. Annisa can contacted by e-mail finastricha@gmail.com.

Follow Annisa

Community

Blogger Perempuan

SEARCH

Read this blog at your mail

Enter your mail

Top Post

  • 25 PERTANYAAN QnA UNTUK LEBIH MENGENAL SAHABAT
    25 PERTANYAAN QnA UNTUK LEBIH MENGENAL SAHABAT
  • 15 PERTANYAAN RANDOM TENTANG DIRI SENDIRI
    15 PERTANYAAN RANDOM TENTANG DIRI SENDIRI
  • PENGALAMAN KONSULTASI KE DOKTER GIZI, TERNYATA INILAH RESEPNYA AGAR TUBUH LEBIH SEHAT
    PENGALAMAN KONSULTASI KE DOKTER GIZI, TERNYATA INILAH RESEPNYA AGAR TUBUH LEBIH SEHAT
  • PENGALAMAN MENGGUNAKAN L’OREAL PARIS REVITALIFT CRYSTAL MICRO-ESSENCE UNTUK KULIT WAJAH BERMINYAK
    PENGALAMAN MENGGUNAKAN L’OREAL PARIS REVITALIFT CRYSTAL MICRO-ESSENCE UNTUK KULIT WAJAH BERMINYAK

CATEGORIES

Archives


Instagram post 17934028237454721
Sejak kecil, mungkin saat saya sudah masuk TK, ibu saya sering kali membelikan buku-buku cerita bergambar. Mulai dari cerita dari negeri dongeng, kisah-kisah moral, hingga ke kisah-kisah Nabi dan Rasul dalam Islam.

Setiap pergi jalan-jalan, ibu menyempatkan mampir dan mengajak saya ke Toko Buku. Lihat-lihat dan membeli buku yang jadi pilihan saya.

Kebiasaan ini membawa saya jadi senang dengan buku, apalagi sejak mulai lancar membaca. Setiap minggu, saya selalu menagih ibu untuk membelikan majalah Bobo. Kalau ada uang lebih, sesekali saya juga minta dibelikan buku kumpulan cerpen.

Kenangan saat kecil yang suka dengan buku dan sering berimajinasi dengan cerita di dalamnya, membuat saya sadar bahwa saat nanti memiliki anak dan harus berkewajiban mendidik seorang anak, membiasakan anak membaca buku begitu penting.

Mereka tidak akan menyukai buku secara tiba-tiba jika sejak kecil tidak dipancing terlebih dahulu dengan orang tuanya.

Kalau usia saya saat ini masih anak-anak, mungkin aplikasi ini akan jadi salah satu favorit saya dan saya akan minta pada orang tua untuk setiap hari mengizinkan saya membaca buku cerita bergambar lewat aplikasi ini di gadget. Hehehe. Ya, aplikasi buku digital ini bernama Let’s Read.

Di zaman sekarang ini, sebenarnya enak banget. Baik orang tua, guru, pendamping anak, dan anak-anak sangat dimudahkan untuk membaca dan belajar.

Apalagi buku-buku digital yang ada di Let’s Read sangat banyak variannya. Jadi dari satu aplikasi saja, kita bisa memilih jenis cerita apa yang ingin kita bacakan atau anak lihat sendiri melalui aplikasi tersebut.

Anak-anak juga tentu akan senang karena buku digital Let’s Read memiliki gambar ilustrasi yang sangat menarik dan colourfull. Dengan melihat gambarnya saja, mereka sudah bisa berimajinasi dan mendapat wawasan baru.

Yuk ibu-ibu, bunda-bunda kalau mau tahu selengkapnya tentang aplikasi ini, check di blog post terbaru ideannisa.com ya. Selain itu, punya tips apalagi nih biar anak suka baca?

@letsread.indonesia @bloggerperempuan #LetsReadAsia #AyoMembaca #LetsReadxBloggerPerempuan

Instagram post 17880941939028130
Beberapa waktu lalu, di rumah kedatangan si box pink cantik yang udah pasti bisa ketebak dari mana kan? Ya, dari @sociolla.

Kali ini seneng banget, karena punya skincare lengkap untuk merawat kulit supaya lebih terhidrasi.

Jadi isi box ini ada:
❤️ Micellar Water dari @ariul_id
❤️ Body Lotion dari @klorane_idn
❤️ AHC Cleansing Foam dari @koreanaestheticskincare_id
❤️ Hydrating Mist Toner dari @sukinskincare_idn
❤️ Masker dari @mediheal_idn

Super lengkap buat bikin kulit tambah sehat dan lembap.
Tapi jangan salah ya. Supaya kulit bisa terhidrasi dengan baik, gak cukup cuma dengan skincare atau perawatan dari luar aja, tapi juga butuh perawatan dari dalam.

Caranya adalah dengan minum air mineral yang berkualitas dan teruji dengan baik.

Untuk mendukung wanita Indonesia merawat kulit agar selalu merawat kulit dan terhidrasi, Sociolla bersama dengan Aqua Reflections berkolaborasi menghadirkan edisi spesial Sociolla x Aqua Reflections yang botolnya didesign khusus dengan ciri khas Sociolla.

Saya salah satu yang beruntung karena bisa mendapatkan botol @aqua_reflections edisi spesial ini.

Btw, di botol Aqua Reflections x Sociolla ini ada QRCode yang bisa kamu scan juga lho! Ada voucher senilai Rp25.000 untuk belanja di Sociolla.

So, yuk dapetin Aqua Reflectionnya dan belanja skincare favorit kamu untuk menghidrasi kulit di @sociolla.com!

#hydratetoradiate #aquareflectionsxsociolla #sociollaxaquareflections

Instagram post 17892396910792819
Apa pertanyaan yang sering dilontarkan pada pasangan yang sudah menikah lebih dari dua tahun dan belum juga memiliki keturunan?
.
"Belum isi?"
.
"Kenapa belum isi? (Wajahnya sambil kayak bersedih gitu, sambil nepuk-nepuk bahu saya).
.
"Udah dua tahun ya nikah? Yang sabar ya, semangat terus pokoknya! Udah coba minum ini, minum itu..?"
.
Di kesempatan lain, dalam sebuah moment. Ada lagi yang nyeletuk-nyeletuk
.
"Kapan nih, (nyebut nama anaknya) punya temen?"
.
"Kayaknya lo stress deh.."
.
"Lo kerja terus sih, mikirin kerjaan terus, gimana mau jadi"
.
Biasanya sih, saya cuma ketawa. Sambil mengaminkan karena bisa saja emang mereka kasih doa tulus kan. Terus orang-orang ini, menyemangati dan menyuruh bersabar. Sambil ngasih nasihat-nasihatnya.

Ada dua respon sih dari semua itu.

Yang pertama: Terima kasih, sudah memperhatikan dan mendoakan yang terbaik.

Yang kedua, ada satu anggapan dari saya begini.

Kadang, orang lain melihat sepertinya kondisi pernikahan seperti ini menyedihkan. Sudah lebih dari dua tahun menikah belum juga dikaruniai keturunan.

Padahal, realitanya, belum tentu begitu.

Gak selalu, pasangan yang belum memiliki keturunan hidupnya gak sebahagia pasangan yang udah punya keturunan atau keturunan yang banyak.

Yang memiliki keturunan bisa merasa bahagia, bisa juga tidak merasa bahagia. 

Nyatanya ada juga yang stress dan pusing gak karuan setelah memiliki anak, padahal di sisi lain ada yang iri dengan kehidupannya karena ia belum juga dititipkan keturunan.

Menurut saya ini soal mindset dan gimana setiap detik kita bisa bersyukur dengan yang Allah SWT titipkan.

Yang mungkin perlu jadi highlight: life goals dan kebahagiaan masing-masing orang bisa aja berbeda. Gak selalu diukur dengan kacamata dan sudut pandang yang sama.

Jadi, gak semua orang menyedihkan saat belum atau tidak merasakan kebahagiaan yang seperti kita alami. Semua orang hidup dengan versinya, rezekinya, dan jalannya masing-masing.

Termasuk saya dan suami. Ada hikmah dan kebahagiaan lain yang menurut saya, masih Allah berikan untuk kami.

Selagi kita bisa menikmatinya, maka bersyukurlah. Semoga Allah menambah lagi nikmat-nikmat yang lain

Selamat menjalani hidup & bahagia versimu😎

Instagram post 17854740353362128
Mamahku, yang sampai anaknya gede masih suka tanya udah makan atau belum, makan apa, masak apa hari ini? Udah shalat atau belum? Ada aja yang dibawelin tiap ketemu 😂. Dan pastinya selalu berdoa yang terbaik untuk anak-anaknya.

Sebagai anak, mungkin banyak hal yang membuat beliau kecewa atau sedih. Kadang gak sesuai harapan atau keinginan. Tapi, berusaha sekecil apapun yang bisa dilakukan maka akan coba saya lakukan.

Semoga beliau diberikan kesehatan dan kebahagiaan dunia juga akhirat. Aamiinya Rabbal Alamiin.

Selamat Hari Ibu untuk seluruh perempuan dan ibu tangguh negeri ini ❤❤

#hariibu #hariibu2021

Instagram post 17849041115406067
Biasanya berapa lama dalam sehari kamu menatap gadget? Kalau saya, karena tuntutan pekerjaan mungkin bisa lebih dari 6 jam nih sehari.

Apalagi kalau yang ada di layar gadget itu babang Kim Soe Ho, alias Mas Han Ji Pyeong (tim Han Ji Pyeong mana suaranyaa?) Hehehe.

Walaupun itu risiko seorang pekerja digital, menatap layar gadget terlalu lama juga gak bagus. Harus diimbangi dengan mengistirahatkan mata plus konsumsi vitamin atau suplemen mata supaya mata tetap maksimal bekerja maksimal.

Selengkapnya, check di blog terbaru aku yuk di link: https://ideannisa.com/2020/12/01/cara-menjaga-mata-tetap-sehat/

Nah, kalau kamu gimana nih? Berapa lama menatap layar gadget dalam sehari? Dan punya tips tambahan gak biar mata tetap sehat dan gak stress?

Instagram post 18110146072175435
Eh, guys. Mau nanya deh, suka parno gak sih kalau badan tiba-tiba meriang? Apalagi kalau udah bersin-bersin atau batuk. Di tengah pandemi kayak sekarang ini, sedikit aja ada gejala gak enak di badan rasanya suka khawatir. Persis kayak kejadian kemarin, waktu tenggorokan saya sempat sakit. Langsung dalam hati bertanya-tanya, ini kenapa ya? Bukan Covid-19 kan? Untungnya mereda setelah beberapa hari dan gak sampai hilang penciuman.

Tapi kalau terlalu khawatir juga gak baik sih. Mending kita prepare dengan bangun gaya hidup sehat dan bikin hidup kita lebih fit. Misalnya aja, banyakin makan sayur-buah, olahraga ringan setiap hari, jauhi stress, dan lakukan hal yang menyenangkan biar psikis juga sehat.

Selain itu, saya suka tambahin minum suplemen @Vipro-G biar ada booster imun. Soalnya sekarang ini lagi banyak banget aktivitas dan kerja sampai malam. Suplemen ini juga bisa bantu untuk mengurangi radang tenggorokan dan anti radikal bebas.

Tentang pengalaman konsumsi Vipro-G, saya share di blog ya. Check link nya di bit.ly/ideannisa-viprog

Suplemen ini menarik soalnya pas pertama kali lihat, ada foto Raffi Ahmad-nya. Hehehe. Jadi emang ini sesuai dengan orang yang sibuknya kayak Raffi dari subuh-tengah malam.

Kalau kalian sendiri pernah parno-an kayak saya? Hehehe. Gimana cara ngadepinnya?

Instagram post 17900083378625641
Sudah pada tahu belum, kalau sekarang di Traveloka kita udah bisa beli asuransi. Salah satunya adalah beli asuransi dari FWD Life Asuransi Bebas Handal dan Asuransi FWD Cancer Protection, melalui Traveloka Protect.

Asuransi Bebas Handal adalah asuransi kesehatan berbasis syariah yang terjangkau dengan manfaat rawat inap komprehensif. Kontribusinya mulai dari Rp75.000 per bulan dan pilihan manfaat tahunan hingga Rp100 juta.

Sedangkan, FWD Cancer Protection adalah asuransi kanker terjangkau yang memberikan uang pertanggungan 100% saat diagnosis kanker dengan premi mulai Rp10.000 per bulan dan manfaat hingga Rp150 juta.

Waw banget kan, ada asuransi yang bisa kita beli mulai dari Rp10.000 per bulan aja? Jujur kalau saya sendiri, belum pernah membeli asuransi dengan harga premi Rp10.000. Tapi ini tentu sebuah terobosan agar lebih banyak lagi masyarakat yang memiliki proteksi. Thank you ya @fwd_id & @traveloka.

Selengkapnya sudah saya ulas di blog. Plus, ada sedikit ulasan chit chat dengan dr. Falla Adinda yang bahas juga tentang resiko penyakit kanker untuk masyarakat Indonesia. Mampir ya di ideannisa.com

#FWD #AsuransiMudahBeneran

Instagram post 17873375798052308
Menurut Mbak Githa Argasasmita, seorang financial planner, bukan hanya darurat saja yang
penting untuk kita siapkan, apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini.

Asuransi kesehatan dan asuransi jiwa juga penting banget untuk dipersiapkan supaya hidup kita dan keluarga lebih terproteksi.

Tapi sayangnya, banyak masyarakat Indonesia yang belum punya asuransi jiwa dan asuransi
kesehatan gara-gara males ngurus, males baca polis, dan tiap kali butuh urus-urus adminitrasi harus ke kantor asuransinya.

Well, sekarang udah ada cara gampangnya. Kalau kamu mendaftar sebagai nasabah @fwd_id  udah ada fitur eServices di aplikasi FWD MAX yang memudahkan kita urus-urus asuransi. Gak ada lagi tuh alasan ribet atau males keluar rumah buat mengurus asuransi.

Kebetulan, Jumat 16 Oktober 2020, saya ikutan Virtual Blogger & Media Online. Kita bahas apa itu eServices dan apa saja manfaatnya? Termasuk beberapa tips keuangan dari Mbak Githa Argasasmita.

Simak di blogpost terbaru saya, ya!
#FWD #FWDMax #FWDBeda


2021 blog by annisa Design by SkyandStars.co
Back Top

Copyright © 2021 · Yoon Theme on Genesis Framework · WordPress · Log in