Dua bulan lebih pandemi corona ini terjadi, apa saja kegiatan kalian di rumah? Jujur saja, walaupun saya melaksanakan working from home dan sesekali tetap ke kantor untuk bekerja juga berkoordinasi dengan tim yang saya kelola, rasanya di masa pandemi ini kegiatan jadi lebih super padat. Kadang waktu-waktu me time pun jadi lebih sedikit. Jangankan mau habiskan serial idaman di netflix, bisa istirahat tanpa mengerjakan apapun saja rasanya bersyukur deh. Terasa sekali, kalau banyak aktivitas-aktivitas di luar pekerjaan yang terlewatkan.
Salah satu hal yang sering sekali saya lewatkan saat masa pandemi ini adalah berolahraga. Sebelum masa pandemi saya dan suami biasanya menyempatkan olahraga dengan berenang, bersepeda keliling taman, atau jalan-jalan di area CFD atau hutan kota. Di masa pandemi saat ini, semua olahraga yang menyenangkan itu tidak bisa dilakukan.
Masalahnya, kalau gak olahraga gimana badan mau fit dan sehat? Apalagi virus covid-19 ini mudah sekali menyerang kalau imunitas tubuh kita tidak kuat. Berolahraga sebenarnya adalah salah satu cara agar badan tetap fit dan tidak mudah sakit. Benar gak?
Sampai akhirnya, saya tersadar pentingnya untuk olahraga kembali. Walaupun di rumah saja, olahraga tetap bisa kita lakukan. Misalnya saja ya, senam aerobik, latihan 7 minutes, yoga, dan lain sebagainya. Seperti yang saya simak dari live instagram FWD Life bersama Kak Zeezee Shahab dan Coach Sistya Windyasari. Beneran deh, cuma 30 menit workout tapi keringetnya banjir! Habis itu, badan langsung capek tapi seger besok paginya.

Well, karena pengen banget tambah semangat berolahraga, saya akhirnya punya kesempatan bergabung di acara Bukber Digital bareng FWD Life dan Kapanlagi.com via Zoom Us pada 8 Mei 2020. Selain membahas tentang kesehatan dan beberapa program FWD Life dalam bidang kesehatan yang sekaligus bisa berbagi, senangnya bisa bertemu dengan para pecinta kesehatan juga. Jadi bisa ngobrol , tanya jawab, diskusi. Setidaknya mengobati rasa kangen buat buka bareng seperti bulan puasa sebelumnya.
Chit Chat Tentang Menjaga Kesehatan dan Workout di Bulan Puasa
Di Bukber Digital bareng FWD Life dan Kapanlagi.com ini saya senang sekali karena bisa bertemu virtual sama mbak Zeezee Shahab. Ngebayangin gimana kalau ketemu langsung, pasti cantik banget. Hehehe. Sebagai healthy influencer, mbak Zeezee juga menjadi host di acara kali ini. Dari mbak Zeezee saya dapat resep penting kenapa beliau ini fit banget sehari-hari walaupun pekerjaanya masih tetep banyak lho, saat pandemi ini. Ternyata emang, mbak Zeezee selalu berolahraga rutin dan dia rajin banget lari. Bahkan sampai ikut komunitas lari untuk perempuan juga. Jadi wajarlah, kalau cantik selalu dan sehat.
Selain itu, Coach Sistya juga berbagi tips sehat untuk kita yang bergabung di bukber digital. Salah satu yang harus dihindari saat berbuka puasa adalah makan gorengan. Kalau bisa, makan yang manis dan sehat, tapi inget jangan banyak-banyak langsung. Buka puasa, makannya sedikit-sedikit dulu supaya tubuh gak kaget.
Coach Sistya, sebagai instruktur workout juga berpesan, agar kita tidak meninggalkan olahraga selama berpuasa. Kita bisa berolahraga dimulai jam 4 sore misalnya, atau 1 jam sebelum berbuka. Workout itu menurutnya, bagi yang jarang berolahraga pasti bakalan capek dan pegel-pegel. Tapi itu bagus. Artinya badan jadi bergerak dan ketarik semua deh otot-ototnya. Jadi jangan nyerah dan lengah kalau setelah workout, jadi pegel-pegel ya. Coach Sistya malah bilang, “Itu adalah sakit-sakit yang bikin nagih!”. Hehehe, ada aja nih coach!
Selain coach Sistya, ternyata ada juga yang masih konsisten berolahraga walau berada di rumah aja, yaitu Ibu Evelyn Simanjuntak. Beliau adalah Head of Bancassurance Business at FWD Life Indonesia. Bu Evelyn juga bercerita kalau di masa pandemi ini, beliau masih sibuk pergi-pergi untuk urus pekerjaannya. Tapi beliau juga berpesan supaya kita tetap bergerak aktif, walaupun di rumah aja.
Hayo lho? Gimana yang di rumah aja? Tetap bergerak aktif kan? Atau lebih banyak rebahannya nih?
Kolaborasi FWD Life dan SOS Children’s Village
Sebagai salah satu perusahaan asuransi di Indonesia, kali ini FWD Life berkolaborasi dengan salah satu organisasi sosial atau non profit, SOS The Children dalam program “Kolaborasi untuk Berbagi”. Di tengah pandemi corona ini, mereka membuat program bersama dalam bentuk tantangan berolahraga virtual yang menyenangkan dan hasil kegiatannya tersebut akan dikonversi menjadi donasi senilai Rp200.000/orang.
Menurut saya pribadi, kegiatan ini seru sih. Selain bisa bikin badan sehat, ternyata kalau kita bergabung kita juga bisa berbagi. Donasi tersebut dikonversi oleh FWD Life dari partisipasi aktif kita dalam program tersebut. Waw banget ya!
Lebih lanjut tentang kolaborasi ini, dijelaskan langsung oleh Mas Luthfi Moch. Zaky sebagai Corporate Partnerships at SOS Children’s Villages Indonesia. Di Indonesia, ternyata ada lebih dari 5.500 anak asuh dan pendampingan dari SOS Children’s Village, sebagian berasal dari 2.400 keluarga rentan yang tersebar di 60 komunitas di 10 lokasi berbeda yang terkena dampak pandemi. Khususnya, bagi anak-anak yang telah atau beresiko kehilangan pengasuhan orang tua.
Yang agak mengejutkan bagi saya adalah, ternyata untuk satu keluarga yang dibantu oleh SOS Children’s Village, rata-rata membutuhkan Rp1 juta per bulan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan dan kebersihan. Bayangkan kalau untuk di kota besar, mungkin satu juta rupiah sangat kurang sekali, lho! Tentu kalau kita bersama-sama, maka akan bisa membantu anak-anak di pelosok daerah tetap bisa hidup dengan layak.
Untuk itu, bersyukur sekali kalau hari ini kita masih diberikan rezeki. Mudah-mudahan rezeki itu bisa kita gunakan juga untuk berbagi dan membantu sesama! Bagi kalian yang ingin ikut tantangan olahraga sambil berbagi dari FWD Life dan SOS Children’s Village, masih ada waktu sampai tanggal 31 Mei. Kunjungi websitenya untuk info selanjutnya, ya!
Jangan lupa juga nih, tetap aktif bergerak dan olahraga di puasa kali ini ya!
Leave a Reply