• Home
  • About Me
  • Travelling
  • Beauty
  • Finance
  • Personal Thought
  • Welcome!
    • About Me
    • Annisa’s Tumblr
    • Personal Thought
    • Pernikahan
    • Beauty
  • Download Freebies

Ideannisa

Personal Blog by Finastri Annisa

Healthy

MANFAATKAN FITUR HALODOC SELAMA MASA PANDEMI

June 25, 2020 Leave a Comment

Bulan Maret 2020 adalah masa awal pandemi Covid-19 ada di Indonesia. Saat itu, pertama kalinya juga saya merasa khawatir karena suami saya sempat berinteraksi cukup dekat bahkan sampai berfoto bersama dan diskusi dengan salah satu pejabat di Indonesia yang positif terkena Covid-19.

Pasca pengumuman di media bahwa pejabat tersebut positif Covid-19, tanpa pikir panjang keesokan harinya, di pagi hari suami saya langsung mencari informasi dimana tempat untuk melakukan swab test terdekat. Waktu itu belum banyak informasi dan belum banyak juga rumah sakit yang menyediakan fasilitas rapid test atau swab test. Hanya beberapa rumah sakit rujukan pemerintah saja yang biasanya menyediakan fasilitas tersebut.

Akhirnya, suami saya pun pergi ke rumah sakit terdekat. Saat itu yang paling dekat adalah RSUD Pasar Minggu. Mengantri dan menunggu cukup lama, akhirnya suami saya pun melakukan swab test dan harus masuk ruang isolasi karena berstatus sebagai PDP.

Setelah beberapa hari, dokter pun menyampaikan bahwa suami saya negatif Covid-19 dan bisa pulang ke rumah. Dengan kondisi suami saya yang kurang fit, dokter memberikan instruksi bahwa suami saya harus diisolasi mandiri di rumah selama 14 hari. Hasil swab test resmi pun keluar dengan kesimpulan negatif Covid-19.

Pengalaman ini membuat saya menyadari bahwa penting sekali untuk saat ini kita melakukan rapid test. Memang swab test yang paling utama untuk deteksi kita positif Covid-19 atau tidak. Akan tetapi, rapid test bisa menjadi instrument awal untuk mendeteksi dan menjadi analisis dokter.

Di masa awal pandemi, rasanya sulit dan lama sekali untuk melakukan rapid test. Harus mencari rumah sakit rujukan, mengantri yang cukup panjang, bahkan harus berlama-lama menunggu di rumah sakit. Sungguh bukan proses yang nyaman bagi kita.

Beruntungnya, setelah masa-masa awal berlalu fasilitas rapid test sudah banyak disediakan oleh berbagai rumah sakit, walaupun bukan rumah sakit rujukan Covid-19 dari pemerintah. Saya pun juga sempat melakukannya, di rumah sakit dekat rumah tanpa harus jauh-jauh berpergian, terutama di masa PSBB berlaku di Jakarta. Terlebih, saat menggunakan aplikasi Halodoc yang memudahkan saya dan suami untuk tetap sehat di saat pandemi masih ada di Indonesia.

Halodoc Memudahkan Segalanya

Sudah sejak tahun 2018 saya sebagai pengguna Halodoc untuk kebutuhan konsultasi pada dokter, membeli obat, dan mencari artikel-artikel mengenai kesehatan. Di masa pandemi, saya dan suami sebenarnya sempat mengalami kondisi kesehatan yang kurang baik. Tapi kami sadar bahwa cukup riskan kalau harus sering-sering pergi ke rumah sakit. Untuk itu, sebagai proses awal biasanya kami menggunakan dokter di Halodoc untuk konsultasi.

Jika memang ada keluhan lebih lanjut, biasanya dokter di Halodoc akan merujuk untuk periksa langsung atau mungkin periksa ke laboratorium. Semuanya itu bisa dilakukan hanya dengan menggunakan aplikasi Halodoc di smartphone kita.

Seperti yang saya lakukan saat konsultasi dengan seorang dokter ahli gizi untuk konsultasi mengenai diet yang saya lakukan. Konsultasi ini saya lakukan memang bukan saja untuk diet menurunkan diet, tapi berhubungan dengan kondisi kesehatan tubuh dan hormonal. Lalu, membeli obat rutin pun juga saya lakukan di Halodoc.

Semuanya bisa saya lakukan tanpa harus keluar rumah, ke rumah sakit berlama-lama, dan tinggal menunggu di rumah saja, obat pun sampai.

Yang paling membahagiakan sekarang ini sudah ada fasilitas untuk rapid test terdekat di rumah sakit yang aksesnya terdekat kita dengan cara membuat appointment terlebih dahulu. Jadi sebelum ke rumah sakit atau tempat test, kita sudah bisa menentukan kapan waktu yang tepat dan akhirnya tidak terlalu mengantri lama.

Untuk membuat appointment rapid test caranya sangat mudah.

  • Pertama, kita membuka terlebih dahulu Aplikasi Halodoc di smartphone
  • Lalu pilih Hospital Appointment >> Pilih Rapid test atau bisa juga pilih PCR test
  • Pilih Rumah sakit mana yang ingin kita kunjungi untuk melakukan test. Kita juga bisa memilih rumah sakit yang menyediakan fasilitas Drive Thru sehingga tidak perlu turun dari kendaraan
  • Setelah itu, pilih juga waktu sesuai yang kita inginkan. Terdapat dua pilihan: Morning/Afternoon
  • Setelah itu masukkan nama dan nama anggota keluarga (jika lebih dari satu orang)
  • Masukkan identitas diri dan upload KTP/SIM/Passport dan lakukan pembayaran
  • Pembayaran di Halodoc bisa melalui GoPay, transfer bank, atau credit card.

Mudah sekali bukan caranya? Dengan begini, kita akan sangat mudah mengatur waktu, menghemat waktu, dan keamanan kita pun lebih terjaga karena tidak perlu berlama-lama menunggu di rumah sakit.

Teman-teman sendiri ada yang sudah pernah pengalaman menggunakan fasilitas dari Halodoc ini? Bagi yang ingin coba rapid test atau PCR test, manfaatkan saja fitur ini ya agar mempermudah kita.

Tentunya, saya berharap semoga kita semua selalu sehat dan dijauhkan dari segala penyakit yang berbahaya. Bagi kalian yang pernah punya pengalaman sama seperti saya (menemani keluarga yang rapid test, menjadi ODP/PDP), boleh share juga cerita kalian di kolom komentar, ya!

Previous:
HARGA TOYOTA FORTUNER DI TAHUN 2020
Next:
PENGALAMAN MENGGUNAKAN REVITALIFT PRO YOUTH FACE MASK DARI LOREAL PARIS (FACE MASK UNTUK KULIT CERAH DAN TAMPAK MUDA DALAM 15 MENIT)

You might also enjoy

Acara Blogger Gathering Mayapada Hospital Penyebab kanker serviksPenyebab Kanker Serviks dan Kisah Pejuang Kanker yang Wajib Wanita Ketahui
PENGALAMAN BERKUNJUNG DAN BELAJAR KE ARCHERY LEARNING CENTER DEPOK
KENALAN SAMA GENIE HAND SHOWER YUK, UNTUK PENGALAMAN MANDI YANG MENYENANGKAN

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Me

About Annisa

Annisa is blogger who loves writing about lifestyle, life experiences, personal thought, and everything that i want. As digital strategist at non profit organization and digital consultant for another social community, i care for humanity and universality. Annisa can contacted by e-mail finastricha@gmail.com.

Follow Annisa

Community

Blogger Perempuan

SEARCH

Read this blog at your mail

Enter your mail

Top Post

  • 25 PERTANYAAN QnA UNTUK LEBIH MENGENAL SAHABAT
    25 PERTANYAAN QnA UNTUK LEBIH MENGENAL SAHABAT
  • 15 PERTANYAAN RANDOM TENTANG DIRI SENDIRI
    15 PERTANYAAN RANDOM TENTANG DIRI SENDIRI
  • PENGALAMAN KONSULTASI KE DOKTER GIZI, TERNYATA INILAH RESEPNYA AGAR TUBUH LEBIH SEHAT
    PENGALAMAN KONSULTASI KE DOKTER GIZI, TERNYATA INILAH RESEPNYA AGAR TUBUH LEBIH SEHAT
  • PENGALAMAN MENGGUNAKAN L’OREAL PARIS REVITALIFT CRYSTAL MICRO-ESSENCE UNTUK KULIT WAJAH BERMINYAK
    PENGALAMAN MENGGUNAKAN L’OREAL PARIS REVITALIFT CRYSTAL MICRO-ESSENCE UNTUK KULIT WAJAH BERMINYAK

CATEGORIES

Archives


Instagram post 17934028237454721
Sejak kecil, mungkin saat saya sudah masuk TK, ibu saya sering kali membelikan buku-buku cerita bergambar. Mulai dari cerita dari negeri dongeng, kisah-kisah moral, hingga ke kisah-kisah Nabi dan Rasul dalam Islam.

Setiap pergi jalan-jalan, ibu menyempatkan mampir dan mengajak saya ke Toko Buku. Lihat-lihat dan membeli buku yang jadi pilihan saya.

Kebiasaan ini membawa saya jadi senang dengan buku, apalagi sejak mulai lancar membaca. Setiap minggu, saya selalu menagih ibu untuk membelikan majalah Bobo. Kalau ada uang lebih, sesekali saya juga minta dibelikan buku kumpulan cerpen.

Kenangan saat kecil yang suka dengan buku dan sering berimajinasi dengan cerita di dalamnya, membuat saya sadar bahwa saat nanti memiliki anak dan harus berkewajiban mendidik seorang anak, membiasakan anak membaca buku begitu penting.

Mereka tidak akan menyukai buku secara tiba-tiba jika sejak kecil tidak dipancing terlebih dahulu dengan orang tuanya.

Kalau usia saya saat ini masih anak-anak, mungkin aplikasi ini akan jadi salah satu favorit saya dan saya akan minta pada orang tua untuk setiap hari mengizinkan saya membaca buku cerita bergambar lewat aplikasi ini di gadget. Hehehe. Ya, aplikasi buku digital ini bernama Let’s Read.

Di zaman sekarang ini, sebenarnya enak banget. Baik orang tua, guru, pendamping anak, dan anak-anak sangat dimudahkan untuk membaca dan belajar.

Apalagi buku-buku digital yang ada di Let’s Read sangat banyak variannya. Jadi dari satu aplikasi saja, kita bisa memilih jenis cerita apa yang ingin kita bacakan atau anak lihat sendiri melalui aplikasi tersebut.

Anak-anak juga tentu akan senang karena buku digital Let’s Read memiliki gambar ilustrasi yang sangat menarik dan colourfull. Dengan melihat gambarnya saja, mereka sudah bisa berimajinasi dan mendapat wawasan baru.

Yuk ibu-ibu, bunda-bunda kalau mau tahu selengkapnya tentang aplikasi ini, check di blog post terbaru ideannisa.com ya. Selain itu, punya tips apalagi nih biar anak suka baca?

@letsread.indonesia @bloggerperempuan #LetsReadAsia #AyoMembaca #LetsReadxBloggerPerempuan

Instagram post 17880941939028130
Beberapa waktu lalu, di rumah kedatangan si box pink cantik yang udah pasti bisa ketebak dari mana kan? Ya, dari @sociolla.

Kali ini seneng banget, karena punya skincare lengkap untuk merawat kulit supaya lebih terhidrasi.

Jadi isi box ini ada:
❤️ Micellar Water dari @ariul_id
❤️ Body Lotion dari @klorane_idn
❤️ AHC Cleansing Foam dari @koreanaestheticskincare_id
❤️ Hydrating Mist Toner dari @sukinskincare_idn
❤️ Masker dari @mediheal_idn

Super lengkap buat bikin kulit tambah sehat dan lembap.
Tapi jangan salah ya. Supaya kulit bisa terhidrasi dengan baik, gak cukup cuma dengan skincare atau perawatan dari luar aja, tapi juga butuh perawatan dari dalam.

Caranya adalah dengan minum air mineral yang berkualitas dan teruji dengan baik.

Untuk mendukung wanita Indonesia merawat kulit agar selalu merawat kulit dan terhidrasi, Sociolla bersama dengan Aqua Reflections berkolaborasi menghadirkan edisi spesial Sociolla x Aqua Reflections yang botolnya didesign khusus dengan ciri khas Sociolla.

Saya salah satu yang beruntung karena bisa mendapatkan botol @aqua_reflections edisi spesial ini.

Btw, di botol Aqua Reflections x Sociolla ini ada QRCode yang bisa kamu scan juga lho! Ada voucher senilai Rp25.000 untuk belanja di Sociolla.

So, yuk dapetin Aqua Reflectionnya dan belanja skincare favorit kamu untuk menghidrasi kulit di @sociolla.com!

#hydratetoradiate #aquareflectionsxsociolla #sociollaxaquareflections

Instagram post 17892396910792819
Apa pertanyaan yang sering dilontarkan pada pasangan yang sudah menikah lebih dari dua tahun dan belum juga memiliki keturunan?
.
"Belum isi?"
.
"Kenapa belum isi? (Wajahnya sambil kayak bersedih gitu, sambil nepuk-nepuk bahu saya).
.
"Udah dua tahun ya nikah? Yang sabar ya, semangat terus pokoknya! Udah coba minum ini, minum itu..?"
.
Di kesempatan lain, dalam sebuah moment. Ada lagi yang nyeletuk-nyeletuk
.
"Kapan nih, (nyebut nama anaknya) punya temen?"
.
"Kayaknya lo stress deh.."
.
"Lo kerja terus sih, mikirin kerjaan terus, gimana mau jadi"
.
Biasanya sih, saya cuma ketawa. Sambil mengaminkan karena bisa saja emang mereka kasih doa tulus kan. Terus orang-orang ini, menyemangati dan menyuruh bersabar. Sambil ngasih nasihat-nasihatnya.

Ada dua respon sih dari semua itu.

Yang pertama: Terima kasih, sudah memperhatikan dan mendoakan yang terbaik.

Yang kedua, ada satu anggapan dari saya begini.

Kadang, orang lain melihat sepertinya kondisi pernikahan seperti ini menyedihkan. Sudah lebih dari dua tahun menikah belum juga dikaruniai keturunan.

Padahal, realitanya, belum tentu begitu.

Gak selalu, pasangan yang belum memiliki keturunan hidupnya gak sebahagia pasangan yang udah punya keturunan atau keturunan yang banyak.

Yang memiliki keturunan bisa merasa bahagia, bisa juga tidak merasa bahagia. 

Nyatanya ada juga yang stress dan pusing gak karuan setelah memiliki anak, padahal di sisi lain ada yang iri dengan kehidupannya karena ia belum juga dititipkan keturunan.

Menurut saya ini soal mindset dan gimana setiap detik kita bisa bersyukur dengan yang Allah SWT titipkan.

Yang mungkin perlu jadi highlight: life goals dan kebahagiaan masing-masing orang bisa aja berbeda. Gak selalu diukur dengan kacamata dan sudut pandang yang sama.

Jadi, gak semua orang menyedihkan saat belum atau tidak merasakan kebahagiaan yang seperti kita alami. Semua orang hidup dengan versinya, rezekinya, dan jalannya masing-masing.

Termasuk saya dan suami. Ada hikmah dan kebahagiaan lain yang menurut saya, masih Allah berikan untuk kami.

Selagi kita bisa menikmatinya, maka bersyukurlah. Semoga Allah menambah lagi nikmat-nikmat yang lain

Selamat menjalani hidup & bahagia versimu😎

Instagram post 17854740353362128
Mamahku, yang sampai anaknya gede masih suka tanya udah makan atau belum, makan apa, masak apa hari ini? Udah shalat atau belum? Ada aja yang dibawelin tiap ketemu 😂. Dan pastinya selalu berdoa yang terbaik untuk anak-anaknya.

Sebagai anak, mungkin banyak hal yang membuat beliau kecewa atau sedih. Kadang gak sesuai harapan atau keinginan. Tapi, berusaha sekecil apapun yang bisa dilakukan maka akan coba saya lakukan.

Semoga beliau diberikan kesehatan dan kebahagiaan dunia juga akhirat. Aamiinya Rabbal Alamiin.

Selamat Hari Ibu untuk seluruh perempuan dan ibu tangguh negeri ini ❤❤

#hariibu #hariibu2021

Instagram post 17849041115406067
Biasanya berapa lama dalam sehari kamu menatap gadget? Kalau saya, karena tuntutan pekerjaan mungkin bisa lebih dari 6 jam nih sehari.

Apalagi kalau yang ada di layar gadget itu babang Kim Soe Ho, alias Mas Han Ji Pyeong (tim Han Ji Pyeong mana suaranyaa?) Hehehe.

Walaupun itu risiko seorang pekerja digital, menatap layar gadget terlalu lama juga gak bagus. Harus diimbangi dengan mengistirahatkan mata plus konsumsi vitamin atau suplemen mata supaya mata tetap maksimal bekerja maksimal.

Selengkapnya, check di blog terbaru aku yuk di link: https://ideannisa.com/2020/12/01/cara-menjaga-mata-tetap-sehat/

Nah, kalau kamu gimana nih? Berapa lama menatap layar gadget dalam sehari? Dan punya tips tambahan gak biar mata tetap sehat dan gak stress?

Instagram post 18110146072175435
Eh, guys. Mau nanya deh, suka parno gak sih kalau badan tiba-tiba meriang? Apalagi kalau udah bersin-bersin atau batuk. Di tengah pandemi kayak sekarang ini, sedikit aja ada gejala gak enak di badan rasanya suka khawatir. Persis kayak kejadian kemarin, waktu tenggorokan saya sempat sakit. Langsung dalam hati bertanya-tanya, ini kenapa ya? Bukan Covid-19 kan? Untungnya mereda setelah beberapa hari dan gak sampai hilang penciuman.

Tapi kalau terlalu khawatir juga gak baik sih. Mending kita prepare dengan bangun gaya hidup sehat dan bikin hidup kita lebih fit. Misalnya aja, banyakin makan sayur-buah, olahraga ringan setiap hari, jauhi stress, dan lakukan hal yang menyenangkan biar psikis juga sehat.

Selain itu, saya suka tambahin minum suplemen @Vipro-G biar ada booster imun. Soalnya sekarang ini lagi banyak banget aktivitas dan kerja sampai malam. Suplemen ini juga bisa bantu untuk mengurangi radang tenggorokan dan anti radikal bebas.

Tentang pengalaman konsumsi Vipro-G, saya share di blog ya. Check link nya di bit.ly/ideannisa-viprog

Suplemen ini menarik soalnya pas pertama kali lihat, ada foto Raffi Ahmad-nya. Hehehe. Jadi emang ini sesuai dengan orang yang sibuknya kayak Raffi dari subuh-tengah malam.

Kalau kalian sendiri pernah parno-an kayak saya? Hehehe. Gimana cara ngadepinnya?

Instagram post 17900083378625641
Sudah pada tahu belum, kalau sekarang di Traveloka kita udah bisa beli asuransi. Salah satunya adalah beli asuransi dari FWD Life Asuransi Bebas Handal dan Asuransi FWD Cancer Protection, melalui Traveloka Protect.

Asuransi Bebas Handal adalah asuransi kesehatan berbasis syariah yang terjangkau dengan manfaat rawat inap komprehensif. Kontribusinya mulai dari Rp75.000 per bulan dan pilihan manfaat tahunan hingga Rp100 juta.

Sedangkan, FWD Cancer Protection adalah asuransi kanker terjangkau yang memberikan uang pertanggungan 100% saat diagnosis kanker dengan premi mulai Rp10.000 per bulan dan manfaat hingga Rp150 juta.

Waw banget kan, ada asuransi yang bisa kita beli mulai dari Rp10.000 per bulan aja? Jujur kalau saya sendiri, belum pernah membeli asuransi dengan harga premi Rp10.000. Tapi ini tentu sebuah terobosan agar lebih banyak lagi masyarakat yang memiliki proteksi. Thank you ya @fwd_id & @traveloka.

Selengkapnya sudah saya ulas di blog. Plus, ada sedikit ulasan chit chat dengan dr. Falla Adinda yang bahas juga tentang resiko penyakit kanker untuk masyarakat Indonesia. Mampir ya di ideannisa.com

#FWD #AsuransiMudahBeneran

Instagram post 17873375798052308
Menurut Mbak Githa Argasasmita, seorang financial planner, bukan hanya darurat saja yang
penting untuk kita siapkan, apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini.

Asuransi kesehatan dan asuransi jiwa juga penting banget untuk dipersiapkan supaya hidup kita dan keluarga lebih terproteksi.

Tapi sayangnya, banyak masyarakat Indonesia yang belum punya asuransi jiwa dan asuransi
kesehatan gara-gara males ngurus, males baca polis, dan tiap kali butuh urus-urus adminitrasi harus ke kantor asuransinya.

Well, sekarang udah ada cara gampangnya. Kalau kamu mendaftar sebagai nasabah @fwd_id  udah ada fitur eServices di aplikasi FWD MAX yang memudahkan kita urus-urus asuransi. Gak ada lagi tuh alasan ribet atau males keluar rumah buat mengurus asuransi.

Kebetulan, Jumat 16 Oktober 2020, saya ikutan Virtual Blogger & Media Online. Kita bahas apa itu eServices dan apa saja manfaatnya? Termasuk beberapa tips keuangan dari Mbak Githa Argasasmita.

Simak di blogpost terbaru saya, ya!
#FWD #FWDMax #FWDBeda


2021 blog by annisa Design by SkyandStars.co
Back Top

Copyright © 2021 · Yoon Theme on Genesis Framework · WordPress · Log in